Gus Lutfi: Pengurus Baru Harus Amanah dan Dapat Menjawab Tantangan Zaman

Jakarta – ekpos.com – Beberapa tantangan pembelajaran digital merupakan masalah awal yang harus dihadapi oleh siswa, guru, dan sekolah di Indonesia dalam proses pendidikan 4.0 yang cepat atau lambat akan diterapkan secara penuh oleh pemerintah.

Oleh karena itu, seluruh elemen di dunia pendidikan diharapkan untuk bersiap dan mulai berinvestasi, baik dalam hal infrastruktur maupun kemampuan atau skill.

Penegasan itu disampaikan Ketua PW Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) DKI Jakarta, Lutfi Hakim Wahid, saat secara resmi melantik Pengurus Lembaga Riset dan Edukasi Pergunu DKI Jakarta masa bhakti tahun 2021-2023 di PWNU DKI Jakarta, Sabtu (26/6/2021)

Dibentuknya Lembaga Riset dan Edukasi Pergunu DKI Jakarta untuk memberikan pengetahuan bahwa kita harus inovatif dalam industri pendidikan dan digitalisasi learning.

Menilik hasil riset PISA (Program for Intetnational Student Assessment) sebanyak 70 % siswa SMA di Indonesia memiliki kemampuan literasi dibawah kompetensi minimum.

Apabila dikomparasikan dengan kemampuan orang dewasa Indonesia usia antara 23-65 tahun, masih berada pada level 1 dari 5 level, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa sejak SMA sampai tamat kuliah orang Indonesia tidak ada perubahan dalam kemampuan literasi berdasarkan hasil tes PIAAC (Programme for the International Assessment of Adult Competencies).

“Itu berarti bahwa kemampuan literasi sarjana Indonesia masih dibawah siswa SMP di Denmark dan Kemampuan literasi, numerasi dan saintifik pelajar di Indonesia masih jauh dibawah negara Asean,” tutur Gus Lutfi.

Gus Lutfi berharap, kepada pengurus Lembaga Riset & Edukasi Pergunu DKI Jakarta yang baru saja dilantik agar dapat menjawab tantangan zaman dan bisa menjalankan amanah dengan baik serta bertanggung jawab sesuai dengan tugasnya masing-masing.

Wakil Ketua PP Pergunu, Dr. Aris Adi Leksono, M.Pd, mengucapkan Selamat dan Sukses dilantiknya lembaga riset dan edukasi PW Pergunu DKI Jakarta, Semoga dapat berkarya secara nyata untuk ummat dan bangsa.

Hal yang sama disampaikan Komisaris DGII, Erwin Sentanu mengucapkan semoga dengan dilantiknya lembaga riset dan edukasi ini PW Pergunu DKI Jakarta semakin siap berkiprah dan semakin cakap menyikapi perubahan yang terjadi di era digital yang sedang kita hadapi bersama, sekali lagi selamat selamat berkarya dan terus mengabdi untuk ibu pertiwi.

Direktur Lembaga Riset & Edukasi Pergunu DKI Jakarta, Dr. Lalu Zulkifli, SH menyampaikan terima kasih atas amanat yang telah diberikan.

Ia juga berharap, dapat menjalankan tanggung jawab dengan baik.

“Kami memiliki beberapa program untuk meningkatkan kemampuan literasi kita melalui digitalisasi learning, model ini membutuhkan penguasaan bidang teknologi informasi bagi para pengajar, untuk itu kami akan segera menjalin kerjasama dengan Kemenkoinfo RI, Kemendiknas, Kemenag, BUMN dan LIPI,” kata Zulkifli.

Adapun 6 Pengurus Lembaga Riset & Edukasi Pergunu DKI Jakarta yang dilantik adalah, Dr. Lalu Zulkifli, SH., SSI., M.E.Sy, Mifta Huda., S.Pd.I., M.E.Sy. Suhanda Ariyanto, ST, M. Nurul Syarifudin, S. Kom. Danu Aminullah Yasin Saifudin, SE. & Saputra.

Acara Pelantikan Lembaga Riset & Edukasi Pergunu DKI Jakarta, terselenggara dengan menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker dan jaga jarak serta cuci tangan sebelum masuk ke ruangan. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

bjb Berikan Sederet Kemudahan untuk Memajukan UMKM

Next Article

Nakes dari Akmil, Tetap Patuhi Protkes dan Jaga Kesehatan

Related Posts