Bandung- Ekpos. Com
Sebagai negara yang plural dan multikultural,konflik berlatar agama sangat potensial di Indonesia. Sebab itu, moderasi beragama sebagai solusi tepat, agar tercipta kehidupan beragama yang harmoni,rukun, damai, tentram dan aman.
” Moderasi beragama merupakan kunci utama untuk bisa hidup harmonis, toleran, rukun, damai berdampingan dengan dengan masyarakat yang berbeda agama,etnis,bahasa dan budaya.” ungkap Prof.Dr.Afif Muhammad, MA, Dalam acara Wibinar Moderasi Beragama, yang diadakan Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Bandung, secara virtual, Sabtu, 25/09/202.
Menurut Afif, moderasi beragama merupakan sikap bijak dalam mengambil jalan tengah dalam keberagaman, mengedepankan persamaan bukan mempertajam perbedaan, untuk menghindari konflik.
” Moderasi beragama berusaha bersikap adil,toleran dan seimbang.Mampu berdamai dalam perbedaan.” ujar Afif yang juga ketua Pakar Moderasi Beragama UIN SGD Bandung.
Acara seminar Moderasi Beragama dengan Thema “Menjadi Umattan Wasathan di Era Globalisasi,’ ini diikuti mahasiswa angkatan 2021, 2019,dan 2018 dengan tujuan. Menyamakan persepsi tentang konsep Moderasi beragama kalangan civitas akademika UIN Bandung.
Ditegaskan Afif, orang moderat itu, adalah orang yang sadar akan perbedaan.Bahwa manusia berbeda beda dalam semua hal, semua aspek dan unsur pasti ada perbedaan. Perbedaan itu anugrah Allah SWT, tidak perlu ditawar, tapi harus disyukuri dengan sikap moderasi beragama.*** har