Bandung- Ekpos.com
Program Studi Ilmu Al-qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, UIN SGD Bandung Kolaborasi dengan Fakultas Sains Komputer dan Matematika, Universitas Teknologi MARA,Malaysia menggelar Webinar Internasional tentang” Peluang Penguatan Digitalisasi Alquran”. Rabu,13/010/2021.
Webinar internasional ini, dihadiri Dekan FU Dr.Wahyuddin Darmalaksna,M.Ag, Ketua Prodi IAT,Ecep Ismail,M.Ag. dan Sekretaris Prodi, Siti Chodijah, M.Ag.
Pemateri adalah Prof. Nurazzah Abd Rahman (Associate Professor of Computer Science,university teknology MARA) dan Dr.Izzah Faizah St.Rusydati Khaerani, M.Ag.(Dosen IAT UIN SGD),Serta moderator Irma Riyani, M.Ag,Ph.D.
Menurut pihak penyelengara, kegiatan Webinar Internasional sukses dan lancar.Serta mendapat apresiasi dan respon positif dari kedua belah pihak.
“ Alhamdulilah kolaborasi ini berlangsung lancar dan mendapat sambutan luar biasa dari dosen-dosen Computer Science Universiti MARA, di mana mereka memiliki kompetensi dalam Data Mining, Artificial Intelligent dan Lnaguage Processing.” Ujarnya.
Dr.Izzah Faizah mengungkapkan Program studi IAT sejak 5 tahun lalu sudah mulai fokus melakukan pengembangan dan kajian digitalisasi Al-Qur’an. Komitmen tersebut, direalisasikan masuknya kurikulum Mata Kuliah Digitalisasi Al-Quran.
Kemudian sambung Dia, tahun 2018 melaksanakan internasional konferensi terkait Pengembangan digitalisasi Al-Qur’an dan Hadis dengan mengundang Prof. Eric Atwell dari Leeds University, Inggris, dan Associate Professor Nurazzah Abd Rahman dari UniversitiTeknologi MARA, Malaysia.
Ditegaskan izzah,Tahun 2021 melakukan komitmen kolaborasi dalam penguatan optimalisasi penggunaan digital untuk studi Al-Qur’an dengan dosen-dosen di Computer Science Universiti MARA Malaysia.
“Di Prodi IAT, kami sudah memiliki data-data terkait konten-konten tafsir, Ulumul Qur’an maupun terjemahan yang bisa dikembangkan dalam kajiannya menggunakan tools dan flatform digital” ujar Izzah yang juga dosen pengampu digitalisasi alquran.
Izzah menyadari di era informasi dan teknologi, penggunaan teknologi untuk kajian Al-Qur’an dan Tafsir bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kajian Al-Quran.bahwa pengembangan teknologi untuk kajian Al-Quran ditujukan agar kajian easy to read, easy to use, easy to understand and easy to access.
Kini, Program studi Ilmu Alquran dan Tafsir sudah banyak mengeluarkan produk dalam kaitan dengan digitalisasi Al-Qur’an. Baik berupa website maupun aplikasi, di antaranya system informasi berbasis Android, Qur’an live chatbot, Asbab Nuzul chatbot, dan membangun website untuk system informasi. Selain itu, publikasi-publikasi dari dosen-dosen dan mahasiswa IAT juga beberapa sudah terbit terkait digitalisasi Al-Quran.
Pihak penyelenggara berharap project digitalisasi ini berjalan dengan sukses dan dapat menghasilkan produk-produk kajian Al-Qur’an dan Tafsir yang bermanfaat bagi lembaga dan masyarakat.***HR