BANDUNG, Ekpos.Com >> Ketua Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI), Iwan Hermawan, meminta dinas terkaituntuk melakukan tracing menyusul ditemukanya 14 siswa terkonfirmasi positiv covid-19 berdasarkan hasil swab random (acak).
Seperti diketahui, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung bersama dinas terkait melakukan swab random (acak) pada Jumat lalu di sejumlah sekolah berbagai jenjang di Kota Bandung. Hasilnya sebanyak 14 siswa terkonfirmasi positiv.
“Siswa yang terkonfirmasi positif harus segera ditangani dan dinas terkait agar segera bertindak melakukan tracing (pelacakan). Apalagi jika siswa tersebut tanpa gejala (OTG) sehingga bisa menularkan,” pinta Iwan, Selasa (19/10/2021).
“Sesuai dengan apa yang sudah disampaikan dalam Inmendagri, jika ada yang ketahuan positif (siswa) maka langkah pertama itu tracing dahulu. Tapi, jika memang itu terjadi klaster sekolah, ya, harus tutup selama 14 hari,” ujar Iwan.
Iwan mendesak Pemerintah Kota Bandung untuk benar-benar memperhatikan masalah Covid-19 di lingkungan sekolah ini.
Sebelum diberlakukan kembali PTMT, FAGI beserta aliansi pendidikan dan keselamatan anak sudah terlebih dahulu mengirimkan somasi ke Presiden untuk membatalkan adanya PTMT.
“Intinya, kami minta sekolah yang ada siswanya terkonfirmasi positif untuk tutup selama 14 hari agar tidak lebih meluas penyebarannya,” katanya.**