Bandung- Ekpos.com
Wakil Rektor I UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag mengabarkan UIN Bandung sedang proses rekognisi level ASEAN dengan adanya kerjasama yang dijalin antara UIN Bandung dengan berbagai Universitas dan lembaga lainnya.
Demikian dikatakan Rosihon di Hotel Shakti Bandung, dalam acara digelar Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga UIN Bandung yakni Workshop dengan tajuk “Penyusunan Juknis Kerjasama dan Manajemen Operasional Tahun 2021 UIN Sunan Gunung Djati Bandung”. Senin (08/11/2021)
Acara dibuka langsung Rektor Prof. Mahmud menghadirkan pembicara dari Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Dr. Bunyamin Maftuh, M.Pd. M.A sebagai Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, dan Sistem Informasi.
Prof. Dr. Hj. Ulfiah, M.Si sebagai Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga, menyampaikan dengan adanya Workshop ini diharapkan Juknis kerjasama yang nanti akan dibahas mampu menjadi pedoman yang akan mempermudah kerjasama antara UIN SGD Bandung dengan berbagai Universitas dan lembaga lainnya.
“Juknis ini juga akan mempermudah fakultas dan Unit yang ada di UIN SGD Bandung untuk menindaklanjuti menjadi MoA,” katanya dalam acara yang di ikuti oleh para Wakil Rektor, Kepala Biro, Wakil Dekan 3, dan Koordinator di lingkungan UIN SGD.
Prof. Dr. Bunyamin Maftuh, M.Pd, M.A mengatakan terkait tujuan kerjasama itu sendiri, yaitu memperkuat pelaksanaan tridarma perguruan tinggi (Pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat).
“Selain itu meningkatkan rekognisi perguruan tinggi di tingkat nasional dan internasional, Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia perguruan tinggi (dosen, tendik, mahasiswa), dan Memperoleh pendapatan (income generating)bagi perguruan tinggi,”ujar Bunyamin
Diharapakan workshop ini menghasilkan juknis Kerjasama UIN SGD Bandung dan menjadi semangat baru untuk menjalin dan merealisasikan kerjasama dengan berbagai universitas dan lembaga lainnya.*** SAL