Bandung- Ekpos.com
Nilai-nilai luhur seni dan budaya bangsa harus terus ditanamkan kepada generasi muda. Sebab, dapat menjadi pondasi kuat dalam menghadapi derasnya arus dan pengaruh budaya asing yang tidak sesuai norma dan kaidah yang mengakibatkan hilangnya jati diri bangsa.
Demikian dikatakan Penasihat Korda PPPSBBI Jabar, Dadang Ahmad Fajar
Saat menghadiri pelantikan Saca Suhendi sebagai Pengurus Koordinator Daerah Persatuan Pendekar Persilatan & Seni Budaya Banten Indonesia (PPPSBBI) Jawa Barat oleh Ketua Umum DPP PPPSBBI, Andika Hazrumy,di Kopo Square, Bandung, Sabtu (4/12/2021).
Menurut Dadang Ikatan Pendekar Banten harus bisa mengembangkan dan menjaga seni tradisi Banten di berbagai daerah dan menjadikan sebagai media dakwah. Sebab, kata Dia didalam nya ada bela agama, bela negara dan bela diri
Dadang menegaskan Pendekar Banten harus jadi benteng dan garda terdepan dalam dakwah islamiyah, begitu juga dalam bela negara Pendekar Banten tidak diragukan lagi siap menjaga keutuhan NKRI.Sementara untuk bela diri,lanjut dia Pendekar Banten harus berbenah mempersiapkan diri dengan kekuatan lahir- bathin.
Lebih jauh Dia mengungkapkan generasi muda perlu dikenalkan kepada budaya- seni tradisi lokal, sehingga tidak tercerabut identitas budaya dan sosialnya.
” Ikatan Pendekar Banten harus hadir membela agama dan bangsa sekaligus mampu melestarikan seni budaya agar terpelihara jati dirinya,” ujar Dadang yang juga sesepuh Ponpes Al-Ukhuwah.
Dijelaskan, jati diri bangsa merupakan nilai budaya luhur yang harus dipertahankan dan diwariskan kepada generasi muda . Nilai-nilai luhur budaya bangsa harus terus ditanamkan kepada generasi muda. Bila ini dilakukan dapat menjadi pondasi kuat dalam menghadapi kuatnya arus dan pengaruh budaya luar yang dirasa tidak sesuai, serta dapat mencerabut jati diri bangsa.*** SAL/faj
.