Krisdayanti Tidak Setuju, Jika Pelaku Perjalanan Domestik Tidak Dilakukan Test PCR/Antigen Sama Sekali

 

Jakarta – ekpos.com – Anggota Komisi IX DPR RI, Krisdayanti sejatinya tidak menyetujui jika perjalanan domestik baik, melalui udara, laut dan darat seutuhnya tidak dilakukan Swab test baik PCR maupun Antigen, sebagaimana kebijakan terbaru dari Satgas Covid Nasional.

“Saya pribadi tidak setuju jika sama sekali tidak swab atau antigen. Karena vaksin booster saja belum sepenuhnya. Bahkan yang sudah booster saja, masih bisa terkena covid dan menularkan ke individu lain,” ujar Krisdayanti melalui pesan singkatnya, Kamis (10/3)

Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini menilai, seharusnya kebijakan pelonggaran baik bagi perjalanan melalui udara, maupun darat yang menggunakan transportasi umum baru dilakukan ketika vaksinasi booster minimal sudah mencapai 90 persen.

Terkait masih rendahnya minat masyarakat terhadap vaksin booster, politisi dari daerah pemilihan Jawa Timur V ini menduga lebih disebabkan karena keinginan masyarakat yang memilih vaksin yang paling baik menurut mereka. Padahal BPOM (badan pengawas obat dan makanan) telah mengeluarkan ijin penggunaan darurat arata EUA (Emergency use Authorization) dimana semua vaksin dinyatakan baik.

“Masih rendahnya minta masyarakat terhadap vaksin booster saya lebih melihat banyak masyarakat yang memilih jenis vaksin yang terbaik menurut mereka. Padahal BPOM sudah menyatakan bahwa semua vaksin baik,” ungkap KD, begitu ia biasa disapa.

Selain itu, menurutnya, banyaknya masyarakat yang memilih vaksin juga disebabkan karena tidak semua vaksin yang di pakai di Indonesia dapat dijadikan penunjang perjalanan Internasional.

Sebagaimana diketahui baru-baru ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) yang juga sebagai Koordinator PPKM Darurat untuk Jawa dan Bali, Luhut B.Pandjaitan menyampaikan bahwa, pelaku perjalanan domestik dengan transportasi udara, laut, maupun darat yang sudah melakukan vaksinasi Covid-19 kedua atau Lengkap sudah tidak perlu menunjukan hasil test Antigen maupun PCR negative. (Ayu).

Total
0
Shares
Previous Article

Jalin Sinergitas, Ormawa FTK Kunjungi Wakil Dekan III FTK

Next Article

Bina Pemuda di Perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 126/KC Berikan Pelatihan Gratis Kiat-Kiat Mendaftar TNI

Related Posts