BANDUNG, Ekpos.Com >> Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung membuka pintu untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat, salah satunya berasama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bandung.
Dengan adanya edukasi dan penyampaian informasi yang baik, tentunya akan meningkatnya angka partisipasi masyarakat dalam melaksanakan Pemilu sebagai hajat demokrasi yang akan digelar 2024 mendatang.
Demikian dikatakan Ketua KPU Kota Bandung, Suharti saat menerima kunjungan pengurus PWI Kota Bandung, di Kantor KPU Kota Bandung, Jalan Soekarno-Hatta No 260 Bandung, Rabu (15/6/2022).
Menurut Suharti, KPU Pusat secara resmi telah mengumumkan Tahapan Pemilu 2024, dan pelaksanaannya akan dimulai 14 Juni 2022. Maka itu, tahun 2022 ini ada 4 agenda besar terkait Tahapan Pemilu 2024.
Pertama Pendaftaran Partai Politik yang dijadwalkan berlangsung pada 29 Juli hingga 13 Desember 2022; Kedua, Penetapan Peserta Pemilu dijadwalkan pada 14 Desember 2022; Ketiga, Pemutakhiran Data Pemilih. Kemudian, keempat, Proses Penataan Daerah Pemilihan (Dapil).
Untuk KPU Kota Bandung sendiri, sudah menggelar peluncuran tahapan Pemilu 2024 serta deklarasi ‘Siap Sukseskan Pemilu 2024 Kota Bandung Tanpa Ekses’ yang dilakukan di Kantor KPU Kota Bandung, Selasa 14 Juni 2022.
“Agenda itu, menjadi konsen kami yang harus terlaksana di tahun ini. Namun, supaya diketahui dan tersebar luas kepada masyarakat tentunya dibutuhkan kolaborasi dan kerjasamanya semua pihak. Teermasuk PWI agar agenda KPU bisa tersampaikan melalui publikasi oleh wartawan anggota PWI,” ujarnya.
Dikatakanya, dengan keterbatasan SDM, diakui Suharti KPU harus bergandengan tangan untuk kerjasama dengan semua pihak. Karena sesuai amanat pasal 167 angka (6) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, tahapan penyelenggaraan Pemilu paling lambat 20 bulan sebelum hari pemungutan suara.
“Masyarakat perlu diberikan edukasi tentang tahapan Pemilu, namun kami sangat menyadari tidak mungkin setiap hari harus turun ke tengah masyarakat, karena keterbatasan SDM. Untuk itu, kami butuh dukungan semua pihak termasuk organisasi wartawan seperti PWI untuk mensosialisasikan dan mempublikasikan kepada masyarakat,” paparnya.
Wakil Ketua PWI Ferry Ardiyansyah dalam kesempatan yang sama menyatakan, PWI sebagai organisasi wartawan memiliki tanggung jawab moral untuk bersama-sama mensukseskan Pemilu 2024.
Pasalnya Pemilu 2024 merupakan Pemilu serentak pertama di Indonesia dimana agendanya, melakukan Pemilu Presiden, Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI, DPD , DPRD Provinsi dan Kabupaten/kota. Bahkan dalam rentang delapan bulan, masih di tahun yang sama akan dilanjutkan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) baik Pilgub Jabar dan Pilwalkot Bandung di November 2024.
“Kita tentunya berharap semua tahapan Pemilu bisa berjalan lancar dan sukses, angka partisipasi Pemilu meningkat dari Pemilu sebelumnya. Sehingga, KPU memerlukan dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak guna memberikan edukasi kepada masyarakat. Maka itu PWI Kota Bandung tentu saja siap mendukung suksesnya Pemilu Serentak 2024,” terangnya.
Hadir pada kesempatan itu, anggota Komisioner KPU Adi Prasetyo, Cepi Adi Setiadi, Seketaris KPU Kota Bandung, Titon Prayoga dan para Kasubbag diantaranya, Lisma Nadia Ismatina, Pudji Apsari, Aris Krismanto, juga Inike Kusumadewi.
Dari PWI Kota Bandung, mewakili Ketua Hardiyansyah, Wakil Ketua Ferry Ardiyansyah, Sekretaris Zaenal Ihsan, Bendahara Syamsudin, Kasie Advokasi Asep Budianto, serta Kasie Kerjasama Antar Lembaga A Husein Widjaya. (**)