Komisi A Sodorkan Masukan Terkait Sejumlah Jabatan Kosong di BKPSDM

Komisi A DPRD Kota Bandung mengadakan rapat kerja mengevaluasi kinerja Triwulan II T.A. 2022 bersama BKPSDM kota Bandung, di Ruang Rapat Komisi A, Selasa (12/7/2022). Marhan/Humpro DPRD Kota Bandung

BANDUNG, Ekpos.Com >> Komisi A DPRD Kota Bandung mengadakan rapat kerja mengevaluasi kinerja Triwulan II T.A. 2022 bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) kota Bandung, di Ruang Rapat Komisi A, Selasa (12/07/2022).

Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua komisi A DPRD Kota Bandung, H. Rizal Khairul, S.IP., M.Si., dan dihadiri Wakil Ketua Khairullah S.Pd.I., Sekretaris Erick Darmadjaya B.Sc., M.K.P., serta beberapa anggota lainnya, Aan Andi Purnama, S.E., dan H. Riantono, S.T., M.Si.

Pada kesempatan kali ini, Komisi A melanjutkan rapat kerja yang sebelumnya tertunda tentang evaluasi kerja bersama BKPSDM yang berkaitan dengan kepegawaian, baik di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun di kewilayahan.

Selain itu, membahas hambatan, rencana kegiatan BKPSDM, isu-isu strategis pelaksanaan kegiatan yang dihadapi oleh BKPSDM, dan juga gambaran besar mengenai kegiatan pada tahun 2023.

Ketua Komisi A, Rizal Khairul, memberikan masukan agar BKPSDM membuat laporan terkait jabatan-jabatan yang masih kosong.

“Masih banyak jabatan-jabatan kosong baik itu di OPD maupun di kewilayahan. Saya ingin tahu seperti apa, dan harusnya ada report berkala paling tidak maksimal 6 bulan atau 3 bulan sebelumnya, supaya jabatan yang kosong bisa diantisipasi secepatnya,” ujarnya.

Anggota Komisi A, Erick Darmadjaya menyarankan kepada BKPSDM terkait program pancasila dan juga budaya.

“Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang menjabat adalah role model masyarakat bagaimana seorang pimpinan wilayah bisa menjadi contoh untuk mencegah polarisasi,” kata Erick.

Selanjutnya, Anggota Komisi A, Aan Andi Purnama memberikan masukan kepada BKPSDM agar membuat aplikasi yang berfungsi untuk memantau kinerja ASN.

“Aplikasi ini harus segera dibuat, jangan sampai nanti ada yang bekerja keras bagus tapi tidak naik, sedangkan yang biasa-biasa gampang,” ujar Aan.

Komisi A berharap BKPSDM bisa terus bekerja sama untuk menyelesaikan masalah-masalah terkait yang terjadi di Kota Bandung. *(Marhan/red)

Total
0
Shares
Previous Article

Dorong Inklusi Keuangan, bank bjb Kolaborasi dengan PT Jalin

Next Article

Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Bersama Warga Gotong - Royong Bersihkan Fasilitas Umum

Related Posts