Koalisi Gerindra – PKB, Menghindari Polarisasi

Demak – ekpos.com. – Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memancarkan optimisme untuk memimpin Indonesia ke depan.

Hal tersebut terpancar saat Rapimnas Partai Gerindra dan Deklarasi Koalisi Gerindra – PKB di Sentul Internasional Convention Center (SICC) Sentul, Bogor, Sabtu (13/8/22) lalu.

“Kalau di amati dalam pikiran saya, karena saya juga mengikuti acara Rapimnas di Sentul kemarin, aura Bapak Prabowo memancarkan aura pimpin negara Indonesia,” ujar Anggota DPRD Gerindra Demak, H. Muntohar melalui whatshap, Senin (15/8).

Menurut, H. Muntohar, dirinya yakin pada Pilpres 2024 mendatang Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto menjadi Presiden menggantikan Presiden Joko Widodo. Ini terbukti dengan membangun koalisi dengan PKB yang didalamnya
banyak didukung tokoh dan para ulama.

“Saya punya keyakinan bahwa 2024 Bapak Prabowo terpilih jadi Presiden RI,” terangnya.

Sebelumnya, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mendeklarasikan koalisi.

Deklarasi tersebut didengungkan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar di Sentul Internasional Convention Center (SICC) Sentul, Bogor, Sabtu (13/8/22).

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo Subianto dan Gus Muhaimin menandatangani piagam deklarasi dengan didampingi para petinggi dari kedua partai.

Secara simbolis, pembacaan isi piagam deklarasi dibacakan Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad bersama Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid didepan ribuan kader.

Berikut isi Piagam Deklrasi Partai Gerindra dan PKB.

1. Dalam rangka mewujudkan pembangunan nasional yang berkelanjutan dan berkesinambungan, Partai Gerindra dan PKB bekerja sama dalam Pemilu Serentak 2024.

2. Kerja sama Partai Gerindra dan PKB didasarkan pada visi bersama agar terjadi percepatan pembangunan untuk Indonesia secara berdaulat, adil, makmur, sejahtera, dan aktif mendorong terciptanya perdamaian dunia.

3. Kerja sama Partai Gerindra dan PKB dilatarbelakangi keinginan menyatukan dua kekuatan besar Indonesia, yakni nasionalis dan religius untuk menghindari polarisasi masyarakat pada Pemilu 2024 dan dapat membuka koalisi dengan partai politik lain atas persetujuan kedua belah pihak.

4. Calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung oleh kerja sama Partai Gerindra dan PKB akan ditentukan secara bersama-sama oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.

5. Kesepakatan kerja sama Partai Gerindra dan PKB ditindaklanjuti dengan kerja politik bersama untuk memenangkan pasangan capres dan cawapres yang disepakati. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

POJK Dorong KUB Lakukan Penguatan Modal BPD

Next Article

Maestro Tari Jaipong, Gugum Gumbira Dianugerahi Tanda Kehormatan dari Presiden

Related Posts