Rival Pendatang Baru Aktor Sinetron, Multi Talent Skill Parkour dan Freestyle

Sukabumi – ekpos.com – Berawal dari hobinya melakukan olah raga parkour yang digelutinya sejak duduk di bangku SMP, terus melatih siswa di beberapa sekolah yang berlanjut sering dapat peran jadi Stuntman.

Rival kini sudah sering main sinetron, selain piawai Parkour dia juga menguasai Freestyle.

Berkat kepiawaiannya menguasai olah raga extream Parkour dan Freestyle, Rival yang multi talent ini sekarang sudah sering main sinetron walaupun belum menjadi pemeran utama, sering mengisi acara televisi sebagai bintang tamu dan sudah beberapa kali menjadi bintang iklan untuk beberapa produk juga menjadikan Rival sebagai Brand Ambasador.

Pertengahan bulan September 2022, dia akan menjadi juri pada acara audisi model yang di gelar di Tegal, Jawa Tengah.

Rival walaupun sebagai pendatang baru di blantika dunia sinetron, namun kemampuan aktingnya gak diragukan lagi, terbukti dengan banyaknya tawaran untuk main dibeberapa sinetron.

Rival terakhir main sinetron yang berjudul Love Story berperan sebagai Marko yang ditayangkan di SCTV,

Jejaka asal Sukabumi yang memiliki tinggi badan 180 cm ini, berhasil ditemui disela kesibukan kegiatan shooting di kawasan Cibubur menuturkan, ketertarikannya masuk ke dunia akting mengalir begitu saja. “Segala sesuatu kalau kita mau belajar dengan penuh disiplin semuanya pasti bisa, karena kalau kita memiliki skill dan komitment Insya Allah peluang untuk menuju sukses akan terbuka, begitupun dengan diri saya ingin bisa bermanfaat untuk orang lain,” bebernya.

Aktor muda yang ramah dan suple tersebut pun, menceritakan cita-citanya ingin seperti aktor Hongkong Jackie Chan, dimana dia sering melakukan adegan extream yang tidak pernah digantikan orang lain (Stuntman), ucapnya.

Disinggung mengenai agenda kedepan, Rival menyampaikan, kesempatan untuk menjadi pemeran utama yakin akan ada, namun saya mau menjalaninya secara Step by Step, seperti aktor-aktor dulu mereka bisa sukses karena beranjak dari bawah. “Banyak aktor sukses yang berawal sebagai peran piguran dan mereka sampai sekarang masih bisa bertahan di puncak kepopularitasannya,” pungkasnya. (Eko).

Total
0
Shares
Previous Article

Tanamkan Nilai Pancasila Sejak Dini, Satgas Yonif 126/KC Berikan Wawasan Kebangsaan

Next Article

Tim Kesehatan Pos Makki Satgas Yonif Mekanis 203/AK Berikan Pelayanan Kesehatan Di Pegunungan Tengah Papua

Related Posts