Jakarta – ekpos.com – Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Letjen TNI (Purn) Thamrin Marzuki menyampaikan bahwa, Taekwondo Indonesia Integrated System (TIIS ) telah berhasil di terapkan pada kegiatan Taekwondo di berbagai daerah di Indonesia. Terakhir di gunakan di kota Bandung untuk Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Geup ke III tahun 2022 yang diikuti sebanyak 2050 peserta dari seluruh kota Bandung, bertempat GOR Cikurai, Bandung.
Hal ini disampaikan di Jakarta melalui keterangannya kepada awak media menanggapi keberhasilan penerapan TIIS di berbagai daerah, Rabu (14/9).
“Saya mengapresiasi keberhasilan penerapan TIIS di berbagai wilayah di Indonesia, ini membuktikan bahwa, aplikasi TIIS memang bisa di andalkan dan mampu mempercepat apapun kegiatan Taekwondo di tanah air,” ujar Thamrin
Senada dengan Ketum PBTI, Ketua Pengurus Taekwondo Kota Bandung, Dedy Heryadi menyampaikan bahwa, keberhasilan UKT kali ini, sangat di tunjang oleh peran dan motivasi orang tua.
Lebih lanjut Dedy juga mengatakan, kebanggaanya kepada seluruh peserta, karena untuk pertama kalinya Taekwondo kota Bandung menerapkan sistem pendaftaran online dan mulai mendata seluruh keanggotaan Taekwondo kota Bandung melalui aplikasi Taekwondo Indonesia Integrated System (TIIS) yang secara resmi telah diluncurkan oleh Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) tahun ini dan telah sukses di aplikasikan di berbagai daerah dalam beberapa event.
Menurutnya, aplikasi ini sangat membantu, bukan saja terkait masalah registrasi ujian dan kejuaraan, tapi juga terkait dengan data base keanggotaan atlet, wasit dan pelatih yang nantinya akan terekam dan teridentifikasi dengan jelas terpantau perkembangannya.
Kedepan, dirinya mendukung program PBTI agar semua aktivitas kegiatan taekwondo menggunakan aplikasi TIIS ini. karena menurutnya terbukti lebih mudah, efektif dan efisien.
“Pada intinya Pengcab Taekwondo Kota Bandung mendukung program Taekwondo Indonesia Integrated System ( TIIS) di Ujian Kenaikan Tingkat Geup, meskipun masih perlu penyempurnaan,” ujar Dedy.
Sementara itu ditempat terpisah, Ketua Pengprov Taekwondo Jawa Barat, Divie memberikan ucapan selamat atas suksesnya penyelenggaraan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dengan TIIS ini.
Ia optimis, dengan kantong-kantong pembinaan dan jumlah atlet yang ada di berbagai pelosok kota Bandung saat ini, kota Bandung akan selalu bisa terus berkontribusi mencetak regenerasi prestasi taekwondo untuk Jawa Barat dan nasional.
“Sejauh ini Pengkot TI Kota Bandung adalah salah satu kobtributor paling produktif melahirkan atlet berprestasi baik untuk tingkat Jawa barat maupun tingkat nasional,” ujar Divie. (Red).