Kota Bogor – ekpos.com – Panitia Bogor Street Festival (BSF) Cap Go Meh (CGM) 2023 mengadakan rapat bersama Forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Bogor di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor.
Rapat yang dibuka Wali Kota Bogor, Bima Arya diawali dengan pemaparan konsep dan tema dari Ketua BSF CGM 2023, Arifin Himawan.
Ahim, sapaannya menjelaskan, berbagai persiapan sudah dilakukan, diantaranya adalah kurasi peserta yang akan tampil dalam kegiatan pesta rakyat BSF CGM 2023 bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor.
Konsep panggung, fasilitas tenaga kesehatan, petunjuk tempat beribadah untuk melaksanakan salat Ashar dan Maghrib serta rangkaian acara.
Dia menekankan, event yang sudah diadakan sejak tahun 2000 ini bukanlah kegiatan keagamaan, melainkan pesta rakyat kebersamaan dalam perbedaan.
Dalam kegiatan itu, nanti juga nantinya akan diadakan do’a bersama oleh para pemuka agama dari masing-masing agama.
“Kita bersama-sama gabung dari berbagai latar belakang, masyarakat dari berbagai elemen akan hadir, kemudian kita juga ada berbagai penampilan seni budaya tradisi, kolosal, komunitas budaya, pelaku UMKM,” katanya.
Di lokasi yang sama, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menjelaskan tentang jumlah personel, penempatan personel, pengamanan hingga jalur evakuasi.
Beberapa perlengkapan pengamanan agar kegiatan bisa berjalan dengan lancar dan tertib serta bisa dinikmati oleh masyarakat dengan nyaman, juga disampaikan orang nomor satu di Polresta Bogor Kota, Polda Jabar ini. (Red).