Demak – ekpos.com – Akibat kiriman air banjir dari Kabupaten Grobogan hingga meluapnya sungai Tuntang, beberapa desa di Kabupaten Demak kebanjiran, Rabu (29/3/2023).
Tercatat dari data BPBD Kabupaten Demak, ada 8 desa di 4 kecamatan wilayah Kabupaten Demak yang terkena imbas dari limpasan air Sungai Tuntang dan kiriman banjir dari Kabupaten Grobogan.
Untuk itu Bupati Demak, dr. Hj. Eisti’anah, S.E didampingi Sekretaris Daerah Kab. Demak, Akhmad Sugiharto, ST, MT, Plt. Kepala BPBD Demak, Drs. Agus Nugroho LP, Danramil 10/Guntur, Lettu Arm Prih.Wijoyono beserta Forkopimcam Guntur meninjau tanggul limpas di Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur, Kamis (30/03/2023).
Diketahui, pada hari Selasa 28 Maret 2023 malam terjadi hujan deras yang mengakibatkan banjir di wilayah Kecamatan Kedungjati dan Gubug. Maka dari itu, kiriman air dari dulu Sungai Tuntang tidak bisa menampung debit air sehingga meluap dan masuk ke pemukiman warga di Kabupaten Demak.
Sementara itu, Kabid Penanganan Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Demak, Suprapto mengatakan, meluapnya Sungai Tuntang diakibatkan karena intensitas hujan yang cukup tinggi sedangkan wilayah Kabupaten Demak terdapat beberapa yang terdampak diantaranya Desa Pilang Wetan, Kecamatan Kebunagung, Desa Kebunagung, Desa Solowere, Kecamatan Kebunagung, Desa Doreng, Kecamatan Wonosalam dan Desa Tlogodowo, Kecamatan Wonosalam.
“Masing-masing ada di dua titik di Desa Pilangwetan, Kebunagung, Doreng, dan Tlogodowo. Sementara di Desa Solowere ada tiga titik limpas,” jelasnya.
Untuk tanggul bagian kiri Sungai Tuntang, lanjut dia, ada Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur, Desa Sidoharjo, Kecamatan Guntur, dan Desa Ploso, Kecamatan Karang Tengah.
“Tanggul bagian kiri, Desa Trimulyo Kecamatan Guntur dua titik, Desa Sidoharjo Kecamatan Guntur ada tiga titik,” imbuhnya.
Dia menuturkan bahwa, akibat luapan Sungai Tuntang, beberapa pemukiman warga terendam banjir dengan ketinggian sekiranya 10 sentimeter hingga 1 meter.
“Masing-masing limpasan sekira 10 hingga 30 sentimeter. Khusus di Desa Ploso sampai 1 meter,” ujarnya. (Red/Pendim 0716/Demak).
