Ketua Penyelenggara “PKBM RIZQUNA” Gubug, Muh Zaini, S.Ag, MPd Hadiri Sosialisasi Raport Pendidikan Satuan Non Formal

*SOSIALISASI* -Ketua Penyelenggara “PKBM RIZQUNA” Gubug, Muh Zaini, S.Ag, M.Pd (Berdiri nomor 3 di belakang pakai Jaket Hitam) foto bersama para Peserta usai Sosialisasi Raport Pendidikan Satuan Non Formal yang diselenggarakan Dinas Pendidikan. (Foto Ist).

Grobogan – ekpos.com – Puluhan pengelola dan operator Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kabupaten Grobogan mengikuti acara Sosialisasi Raport Pendidikan Satuan Non Formal, Jum’at (9/6/2023).

Acara yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Grobogan tersebut dibuka oleh Wahono, Sekretaris Dinas Pendidikan Grobogan.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Kusfitria Marstyasih, Ketua Forum PKBM Kabupaten Demak dan Sutomo, Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Grobogan. Hadir juga salah satu Ketua Penyelenggara PKBM di Kabupaten Grobogan yaitu *Muh Zaini, S.Ag, MPd dari PKBM RIZQUNA Gubug.*

*PAPARAN* -Sekretaris Dinas Pendidikan Kab. Grobogan, Wahono saat memberikan Paparan di hadapan Narasumber dan Peserta. (Foto Ist).

Kusfitria Marstyasih menyampaikan bahwa, sebagai sistem yang terintegrasi melalui berbagai aplikasi diantaranya dapodik, AN, BPS dan sebagainya maka lembaga PKBM sangat perlu menertibkan pendataan mulai dari input hingga pengelolaan lanjutan.

Wahono mengatakan bahwa, raport pendidikan merupakan platform program pemerintah yang berisi data-data yang saling terintegrasi.

“Selama ini data sering diremehkan, karena itu sekarang harus tumbuh kesadaran bahwa segala sesuatu dimulai dengan data yang akurat,” tuturnya.

Menurutnya, data di Indonesia masih dinilai lemah, karena itu mutu pendidikan harus bebasis data. Dan di dalam raport pendidikan bermanfaat untuk pemenuhan standar pelayanan minimal. Salah satu standar pelayanan yakni angka partisipasi sekolah (APS).

“Manfaat raport pendidikan sebagai sarana evaluasi diri satuan pendidikan,” ujarnya.

Misbahul Munir, Ketua Forum PKBM Grobogan mengapresiasi para anggotanya yang bisa menerima segala perubahan demi perkembangan pendidikan non formal terutama yang berhubungan dengan platform digital sebagai sarana maupun media pembelajaran di era 4.0.

“Kita memang harus mau menerima perubahan, agar bisa mengikuti perkembangan zaman demi perkembangan pendidikan non formal,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara “PKBM RIZQUNA” Gubug, Muh Zaini, S.Ag, MPd mengatakan bahwa, dengan diadakan Sosialisasi Raport Pendidikan Keluarga Besar Pejuang Pendidikan Luar Sekolah, baik Ketua PKBM Operator dan Tutor / Guru-gurunya serta programnya tertata rapi, terukur oleh siapa saja pemangku kepentingan.

“Bahkan tidak tertinggal jauh dari pendidikan formal dan ada pengakuan Dinas dan masyarakat luas, setapak lebih maju dari sebelumnya,” ujar Muh Zaini melalui pesan WhatsApp, Jum’at (9/6). (Ar).

Total
0
Shares
Previous Article

Sidang ACDFM Ke-20 Selesai, Petinggi Militer ASEAN: Bali Indah Untuk Dikunjungi!

Next Article

Bupati Pandeglang Lepas Empat Induk Penyu di Pantai Tanjung Lesung Pandeglang, Banten

Related Posts