Sukabumi – ekpos.com – Pesan politik dari pensiunan POLRI, YANTI HELIYANTI POLWAN, Minggu pagi (18/6) saat nyarap bubur di pemilik warga Tonjong, Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi mengingatkan, kepada para bakal calon legislatif (bacaleg-red) diwilayah hukum Polres Kota Sukabumi. “Kalau sudah jadi pejabat LEGISLATIF, ULAH POHO AMANAH TI RAKYAT, kalau bukan didukung ku rakyat ia tidak mungkin jadi pejabat,” ucapnya tegas.
Obrolan tersebut didengar langsung oleh beberapa Bacaleg, sambil makan bubur yang dipesannya, tiga pria lainnya mengisap rokok dan makan karoket. “SEHINGGA ANEKA PENDAPAT muncul ke permukaan dari para PENIKMAT BUBUR, KAROKET DAN ROKO tersebut, namun sebatas kewajaran mengingat statusnya masing masing, tidak seperti politikus asli,” ucap dari salah satu pria itu.
Pria itu tidak mau dicantumkan namanya, akan tetapi menyambut baik akan ucapan PENSIUNAN POLRI tersebut dan ia akan selalu mengingat terus dalam hati sanubarinya. “INSYA ALLAH BILA TERBUKTI DAN NYATA TERPILIH TIDAK AKAN LUPA AMANAH INI, AKAN SAYA BUKTIKKAN,” imbuh pria itu.
Sementara YANTI HELIYANTI saat mempertanyakan program kerjanya, ia tegaskan, ke salah satu Bacaleg yang ikut nyarap itu. “”KUDU JELAS ATUH PROGRAM NA, NGARAH PUGUH”. Masalahnya, saya kan ada hak memilih mulai sekarang mah. Pria itu menjawab, sudah ada dalam hati sanubari saya, seperti status kepemilikan tanah ada pemilik yang tumpang tindih alias double sertifikat, ini harus diverifikasi kemudian ada stamp barkotnya untuk mempermudah dijaminkan ke pihak bank maupun yang berhubungan dengan dana atau uang,” tuturnya. (Aki Yunus/Agus Teguh).
