Kota Tangerang – ekpos.com – Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Jana menjelaskan, kondisi 2 (dua) balita laki-laki dan perempuan berusia 3 dan 4 tahun saat ini dalam pengawasan dan perawatan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang di Rumah Singgahnya.
Dua balita itu merupakan anak sambung dari S (40) yang simpan jasad bayi dalam lemari es yang viral di medsoa di Ciledug. Dua bocah itu adalah anak dari Sdri AA (33), istri siri Sdr S dari hasil perkawinan dengan suami pertamanya.
“Kondisinya semakin membaik hingga hari ini, kemarin juga Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho bersama Kadinsos Mulyani dan Kepala DP3AP2KB, Jatmiko, sudah mengunjungi rumah singgah dinsos kota Tangerang untuk memastikan perawatan, pengawasan dan pendampingan terhadap dua balita dilakukan dengan baik,” terang Kompol Abdul Jana kepada wartawan, Minggu (9/7/2023).
Ia menjelaskan, pendampingan dilakukan oleh dokter psikiater dari P2TP2A dan Unit PPA Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya.
Menurut Jana, pendampingan, pengawasan hingga perawatan khusus perlu terus dilakukan mengingat saat ini Ibu kandung kedua balita itu kondisinya masih dirawat di RSUD Kota Tangerang, hanya di temani Suaminya Sdr S.
“Kita (Polisi) terus pantau agar kedua anak balita ini secara fisiologis, mental dan psikisnya segera cepat pulih, anak-anak itu harus riang kembali layaknya anak-anak sehat lainnya, kita jaga kesehatannya selama masa pendampingan dan perawatan di rumah singgah dinsos itu,” paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam kunjungan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho ke rumah singgah dinsos kota Tangerang di wilayah Neglasari kemarin, Kapolres datang dengan membawakan boneka, mainan anak-anak dan makanan untuk kedua balita tersebut.
Kapolres menyempatkan diri untuk bermain dan bercengkrama dengan dua bocah itu. “Kedua anak balita ini secara fisiologis dan mental dapat segera cepat pulih,” harap Zain. (Red).
