BANDUNG, Ekpos.Com — Kali ini giliran Jl Ibrahim Adjie mulai dilakukan pembenahan kabel udara. Pembenajan dan perapihan kabel terus dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung di sejumlah ruas jalan Kota Bandung. Hari ini.
Kepala Bidang Infrastruktur dan TIK Diskominfo Kota Bandung, Mahyudin, menyebutkan titik perapihan kabel udara di Jalan Ibrahim Adjie melibatkan aspirasi masyarakat.
“Kita mewujudkan keinginan masyarakat lewat media sosial Humas Kota Bandung. Jadi, kami juga mengakomodir keinginan wargi Bandung,” kata Mahyudin di Bandung, Selasa (22/8/2023).
Penataan ini dilakukan di ruas jalan Ibrahim Adjie, dari mulai persimpangan Jalan Jakarta – Ibrahim Adjie, hingga mendekati jalan layang (fly over) Kiaracondong.
Pada pelaksanaannya, penataan kabel udara melibatkan 10 operator yang tergabung dalam Apjatel.
“Alhamdulillah semua mendukung. Kita juga mengedepankan keamana dan keselamatan para teknisi,” terang Mahyudin.
Selain kabel melintang, kata Mahyudin, perapian kabel udara juga difokuskan pada kondisi crossing yang banyak dijumpai di persimpangan jalan.
“Ya, karena yang crossing ini berpotensi membahayakan pengguna jalan. Tentu ini menjadi salah satu fokus kita,” ucap Mahyudin.
Perapian kabel udara ini mendapat respons positif dari masyarakat, khususnya pengendara yang melintas di Jalan Ibrahim Adjie.
Nandang, warga yang tinggal di sekitar Jalan Ibrahim Adjie mengaku senang, kabel udara di sekitar tempat tinggalnya dirapikan. Menurutnya, kabel udara yang kerap menjuntai bisa merugikan masyarakat jika tidak segera ditangani atau dirapikan.
“Saya dengar dan baca, di wilayah lain juga kan sampai menimbulkan korban (pengguna jalan). Jadi, saya pasti mendukung perapihan kabel udara ini,” katanya.
Senada dengan Nandang, Yoan juga berharap perapian kabel udara dapat diterapkan di seluruh ruas jalan Kota Bandung. Kata Yoan, hal ini bisa meminimalisir terjadinya hal yang tidak diinginkan akibat kabel udara melintang yang tidak segera ditangani.
“Masyarakat ingin lebih nyaman saat berkendara. Kalau dirapihkan, kan kelihatannya lebih enak, masyarakat juga berkendara enggak khawatir,” ucapnya.
Sedangkan salah satu pengendara yang sedang melintas, Alam, berharap, perapian kabel udara dapat dilaksanakan dengan cepat dan berlangsung di banyak titik.
“Kabel-kabel di jalan harus dirapikan biar kami para pengguna jalan merasa lebih nyaman. Ya, saya sih berharap semoga prosesnya cepat,” kata Alam.
Sebagai informasi, perapian kabel udara di ruas-ruas jalan Kota Bandung berlangsung empat kali dalam sebulan. Selain perapihan kabel, Pemerintah Kota Bandung juga terus menata kabel udara ke bawah tanah (ducting) dengan menyasar 13 ruas jalan di Kota Bandung.*
