Trenggalek – ekpos.com – Kamis, 7 September 2023, merupakan tanggal bersejarah bagi warga Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, terutama mereka yang kurang mampu. Pada hari ini, program Renovasi Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) secara resmi ditutup secara virtual dalam sebuah acara serentak yang dipusatkan di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Kehadiran pejabat tinggi, seperti Pangdam V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Farid Makruf, M.A dan perwakilan Gubernur Jatim, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jawa Timur, I Nyoman Gunadi, ST, MT, menambah kemeriahan acara ini.
Pangdam V/Brawijaya membuka acara dengan ungkapan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah berperan penting dalam mewujudkan program ini. “Terima kasih kepada semua pihak, khususnya TNI, yang telah menjalankan tugas mulia ini dengan penuh dedikasi, mewujudkan rumah layak huni dan jamban keluarga bagi saudara-saudara kita yang kurang mampu. Semoga amal baik ini mendapatkan ganjaran yang besar dari Allah SWT,” ucapnya dengan rasa haru.
Pangdam juga menambahkan, “Selamat kepada masyarakat yang telah menerima bantuan berupa bangunan rumah layak huni dan fasilitas sanitasi. Ini bukan sekadar bangunan, tetapi langkah awal menuju perbaikan kesehatan dan perekonomian masyarakat”.
Program Renovasi Rutilahu adalah inisiatif berarti yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Kodam V/Brawijaya, yang bertujuan memberikan tempat tinggal yang nyaman dan sehat bagi masyarakat yang membutuhkan. Fokusnya adalah pada kelompok masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan. Tahun ini, wilayah Kodim 0806/Trenggalek berhasil menyelesaikan renovasi 168 unit rumah dalam program ini.
Kegiatan penutupan dan peresmian Program Rutilahu di wilayah Kabupaten Trenggalek berlangsung secara virtual, dengan pusat pelaksanaan di Rumah Bapak Sarno, warga Desa Banaran, Kecamatan Tugu.
Dalam kesempatan ini, Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Kav Peddy Adi Prasetyo, S.Sos mengungkapkan bahwa, program Rutilahu adalah bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang bekerjasama erat dengan Kodam V/Brawijaya.
“Program Rutilahu adalah langkah nyata untuk membantu masyarakat yang rumahnya belum layak dihuni, kemudian direnovasi menjadi rumah yang nyaman dan layak huni. Ini adalah bentuk kepedulian yang mendalam dari Pemerintah Provinsi Jatim dan Kodam V/Brawijaya kepada masyarakat Jawa Timur,” tutur Dandim.
Dandim juga mengharapkan, agar warga yang menerima bantuan program Rutilahu dapat merawat rumah mereka dengan baik, menjadikannya tempat tinggal yang nyaman dan awet.
Tidak hanya penutupan program Rutilahu yang menjadi sorotan dalam acara ini, namun di akhir kegiatan, Dandim 0806/Trenggalek bersama Forkopimda turut memberikan bantuan sosial berupa Sembako kepada warga setempat. “Ini adalah bukti nyata dari komitmen mereka dalam mendukung kesejahteraan masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.
“Program Rutilahu adalah contoh sempurna tentang bagaimana kerja sama yang kuat antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dapat mengubah hidup menjadi lebih baik. Mari kita bersama-sama merayakan pencapaian luar biasa ini dan terus berupaya untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi semua warga Indonesia. Itulah bukti bahwa dengan bersatu, kita bisa menciptakan perubahan yang positif,” pungkasnya. (Red).
