Bandung – ekpos.com – Hendri Ch Bangun akhirnya terpilih menjadi Ketua PWI Pusat periode 2023-2028 usai mengalahkan rival terberatnya Atal S Depari dengan selisih suara enam suara.
Proses pemilihan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat dalam Konggres XXV di El Hotel Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), Rabu (27/9/2023) dinihari, berlangsung dramatis.
Hendri Ch Bangun meraih 47 suara, sedangkan Atal S Depari meraup 41 suara. Pemilihan Ketua PWI Pusat ini berlangsung dua putaran.
Dua calon Ketua PWI Pusat yang masuk dua putaran yakni Atal S Depari meraih 40 suara, Hendri Ch Bangun 39 suara dan Zulmansyah meraih 9 suara.
Dengan perolehan suara tersebut, Atal S Depari (patahana) dan Hendri Ch Bangun berhak melaju ke putaran kedua.
Sebagaimana diketahui, dalam Kongres XXIV PWI yang digelar di Soemaryo Grand Ballroom The Sunan Hotel, Solo, Sabtu (29/9/2018) silam, Atal S Depari menang tipis tiga suara atas Sekretaris Jenderal (Sekjen) PWI Hendry Ch. Bangun.
Dari total 73 suara, mantan Ketua Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI Pusat itu memperoleh 38 suara.
Dalam sambutannya, Hendry yang pernah menjadi Wakil Ketua Dewan Pers periode 2019-2022, berjanji akan merangkul pengurus PWI daerah untuk bersama-sama membangun organisasi kewartawan tertua di Indonesia ini. Hal ini pula yang menjadi salah satu dari 10 visi dan misi yang disampaikannya.
Hendry Ch Bangun mengucapkan terima kasih kepada wartawan PWI di seluruh Indonesia. Ia menggambarkan pemilihan ini sebagai tantangan besar untuk mewujudkan visi dan misi PWI di masa depan. “Alhamdulillah, Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh wartawan PWI di Indonesia. Ini sebuah tantangan yang besar untuk mewujudkan visi dan misi PWI ke depannya. Pemilihan yang demokratis ini dapat dijadikan contoh demokrasi, dan PWI sebagai rumah bersama harus semakin kompak dan solid,” ujar Hendry.
Hendry juga berbicara tentang rencananya untuk meningkatkan pendidikan dan kompetensi dalam PWI serta mengajak semua anggota PWI untuk bekerja sama membangun organisasi ini lebih baik lagi.
Hendry juga berbicara tentang rencananya untuk meningkatkan pendidikan dan kompetensi dalam PWI serta mengajak semua anggota PWI untuk bekerja sama membangun organisasi ini lebih baik lagi.
“Tentu saya memiliki ambisi untuk menjadikan organisasi PWI ini sebagai organisasi terbesar, tertua, dan paling banyak intelektualnya. Untuk memanfaatkan semaksimal mungkin agar kita kembali memiliki kejayaan sebagaimana terjadi di masa-masa lalu,” tambahnya.
Ada 38 provinsi di Indonesia dan semuanya memiliki PWI. “Kita akan lakukan berbagai kegiatan khususnya bidang pendidikan,” tandas Hendry Ch Bangun.
Setelah pemilihan Ketum PWI ini dipilih juga Ketua Dewan Kehormatan (DK) yang dipercayakan kepada Sasongko Tedjo menggantikan Ilham Bintang. Hendry Ch Bangun berjanji dalam satu bulan ke depan susunan kepengurusan baru PWI Pusat akan terbentuk. (Red).
