Pacitan – ekpos.com – Pagi ini, Tim Wasev dari Kodam V/Brw, Letkol Caj Nur Hasin, melaksanakan peninjauan di lokasi pembangunan sumur bor pada program TNI Manunggal Air yang berada di Dusun Nongko, Desa Sukodono, Kec. Donorojo, Kab. Pacitan, Jum’at (29/09/2023).
Dalam peninjauannya, Tim Wasev juga didampingi oleh Pasi Ter Kodim 0801/Pacitan (Kapten Inf Murhadi), Danramil 11/Donorojo (Lettu Caj Sutardi), Camat Donorojo (Sukarni, S.Sos, MM), Kades Sukodono (Eko Wardoyo), Kepala Dusun Nongko dan tokoh masyarakat
Tiba di lokasi, Tim Wasev langsung melakukan pengecekan, sudah sejauh mana perkembangan pembangunan sumur bor pada program TNI Manunggal Air. Sehingga diharapkan tepat sasaran dan menjangkau wilayah yang mengalami kekeringan.
Kepada awak media, Tim Wasev mengatakan bahwa, program TNI Manunggal Air ini tujuannya untuk membantu masyarakat di wilayah yang memang sulit mengakses kebutuhan air bersih demi memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mencuci dan lain sebagainya.
“Program TNI Manunggal Air ini merupakan bentuk komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat dan memberikan solusi, dalam memenuhi kebutuhan air bersih, khususnya bagi daerah yang mengalami kekeringan,” ujarnya saat meninjau di lokasi.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam program TNI Manunggal Air ini, terutama Kodim 0801/Pacitan yang telah merealisasikan pembangunan sumur bor dengan baik, sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat luas.
“Melihat nilai manfaat yang demikian besar, saya berharap kepada masyarakat Dusun Nongko agar berperan aktif merawat dan menjaga sumur bor tersebut, sehingga masa pakai bisa lebih lama dan membawa berkah,” jelasnya.
Sementara itu, Pasi Ter Kodim 0801/Pacitan menjelaskan bahwa, pembangunan sumur bor tersebut merupakan bantuan dari Dinas PUPR Jatim yang dihibahkan kepada Kodam V/Brw, kemudian direalisasikan oleh Kodim 0801/Pacitan kepada wilayah yang benar-benar membutuhkan.
“Mudah-mudahan dengan keberadaan sumur bor ini, akan semakin mempermudah warga dalam mengakses air bersih. Meskipun musim kemarau, ketersediaan air bersih cukup, dan warga tidak lagi mengalami kesulitan,” tambah Pasi Ter saat mendampingi Tim Wasev. (Red).