Demak – ekpos.com – Komandan Kodim 0716/Demak, Letkol Kav Maryoto, S.E, M.Si, M.M, bersama Sekda Ahmad Sugiarto, Kadis Sosiap, Eko P dan jajaran Forkopimda melaksanakan monitoring jalannya pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tahap II serentak tahun 2023 di Kabupaten Demak, Minggu (08/10/23).
Monitoring yang dilakukan di seluruh wilayah yang melaksanakan Pilkades tersebut dibagi menjadi 3 tim, dengan tim pertama dipimpin Bupati Demak, yang meliputi wilayah monitoring Desa, Mangunrejo, Kecamatan Kebonagung, Desa Botosengon, Kecamatan Dempet, Desa Doreng, Wonosalam dan Desa Kalikondang, Kecamatan Demak.
Untuk tim 2 dipimpin Wakil Bupati Demak yang meliputi Desa Bandungrejo, Kecamatan Mranggen, Desa Karangawen, Kecamatan Karangawen, Desa Pamongan, Kecamatan Guntur dan Desa Wonokerto, Kecamatan Karangtengah. Sementara untuk tim 3 yang dipimpin Komandan Kodim, meliputi Desa Wonosari, Kecamatan Bonang, Desa Ngawen, Kecamatan Wedung, Desa Pecuk, Kecamatan Mijen dan Desa Cangkring, Kecamatan Karanganyar.
Komandan Kodim Letkol Kav Maryoto menyampaikan, monitoring yang dilaksanakannya dengan melihat secara langsung pelaksanaan pemungutan suara Pilkades serentak Tahap II Kabupaten Demak tahun 2023 bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama proses pelaksanaan Pilkades berlangsung.
“Dari jajaran Forkopimda ingin melihat secara langsung, memastikan pelaksanaan pemungutan suara hingga selesai berjalan aman dan tidak ada kendala yang menonjol di lapangan,” ujarnya.
Dijelaskan Dandim, dalam pelaksanaan pemungutan suara atau pencoblosan Pilkades, pihaknya menerjunkan ratusan anggota di lapangan, untuk membantu Kepolisian dalam pengamanan Pilkades 55 Desa di 14 Kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Demak.
“Dari awal rangkaian prosesi Pilkades, kita sudah terlibat dalam pengamanan. Kita perintahkan Danramil dan Babinsa jajaran untuk mengawal dan memantau prosesnya, agar dapat berjalan aman dan lancar hingga Pilkades selesai,” sambung Dandim.
Dandim juga berpesan, agar selama prosesi pemungutan suara, semua pihak bisa saling menjaga demi suksesnya pelaksanaan pencoblosan Pilkades. Selain itu, kepada para pendukung calon Kades, agar selalu mengedepankan kedewasaan dalam menyikapi semua permasalahan yang ada, dan legowo menyikapi hasil perhitungan suara nantinya, sehingga potensi kericuhan dan keributan dapat diminimalisir.
“Semua pihak saya minta saling menjaga, jangan mudah diprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Dan kepada tim pengamanan, agar selalu berkoordinasi dengan komando atas, sehingga apabila ada kendala dapat segera diatasi dengan cepat dan tepat,” pungkas Dandim. (Red/Pendim 0716).