Banjarmasin – ekpos.com, 8 Oktober,- Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan Kalimantan Selatan (Satgas Karhutla Kalsel) terus berusaha melakukan pembasahan kawasan lahan gambut disekitar Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalsel. Dengan harapan api yang membakar lahan gambut tidak menyala kembali atau menjalar ke area yang lebih luas.
Karena dampak dari Karhutla tersebut dapat mengakibatkan terganggunya aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat, bahkan kasus kesehatan masyarakat seperti gangguan pernapasan atau ISPA di Kalimantan Selatan terus meningkat. Selain itu, dampak kabut asap sangat berpengaruh terhadap Keamanan jalur transportasi terutama transportasi darat dan udara.
Satgas Karhutla ini dibawah Komando Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang terdiri dari petugas gabungan baik dari TNI-Polri, instansi pemerintah, swasta, maupun relawan terus berupaya mengendalikan Karhutla secara bersama-sama dengan memobilisasi semua sumber daya yang ada baik tenaga maupun peralatan, termasuk Lanal Banjarmasin telah mengirimkan Regu Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk turut bergabung di Posko Guntung Damar dalam rangka percepatan pengendalian Karhutla Kalsel hingga kondisi dinyatakan membaik.
(Red)
