Trenggalek – ekpos.com – Senja hari yang sunyi di Desa Gador, Kecamatan Durenan, sebuah peristiwa tragis hampir merenggut rumah Ibu Tarijah. Namun, dalam momen kegelapan itu, ada sinar harapan yang bersinar terang. Anggota Koramil 0806/03 Durenan, Sertu Solikin, bersama dengan anggota Polsek Durenan dan Tim Damkar Trenggalek bergegas untuk memadamkan api yang mengancam rumah Ibu Tarijah di RT. 11 RW. 03 Dusun Pinggit, Jum’at (20/10/2023).
Peristiwa ini berawal saat Ibu Tarijah tengah memasak di dapur dengan menggunakan kayu bakar. Tanpa disangka, kobaran api melompat dan membakar tumpukan kayu di sekitar tungku, menjalar dengan cepat ke seluruh rumah. Dalam sekejap, rumah yang biasanya hangat dan penuh kenangan menjadi saksi bisu dari kehancuran yang mendalam.
Namun, keberanian dan kecepatan bertindak Sertu Solikin, anggota Polsek Durenan, dan Tim Damkar mengubah arah peristiwa ini. Ketika mereka mendapat laporan dari warga sekitar, mereka tidak ragu-ragu untuk melangkah ke depan dan berjuang melawan nyala api yang mematikan. Bersama-sama, mereka merangkul risiko dan bahaya, membentuk barisan untuk melindungi rumah Ibu Tarijah.
Sertu Solikin menyampaikan, Kami tahu kami harus bertindak cepat. Semua anggota tim saling bekerja sama dengan tekun dan penuh semangat. Setiap detik berharga, dan kehidupan Ibu Tarijah dan barang-barang berharga di dalam rumahnya adalah prioritas kami.
Kehandalan dan kerja sama tim Koramil 0806/03 Durenan, Polsek Durenan, dan Tim Damkar tercermin dalam hasil akhirnya. Meskipun sulit, mereka berhasil memadamkan api, mencegah kerusakan yang lebih lanjut, dan menyelamatkan sisa-sisa rumah Ibu Tarijah. Namun, meskipun kobaran api telah padam, kerugian yang ditimbulkan cukup signifikan, diperkirakan mencapai sekitar Rp. 45.000.000.
“Momen ini menunjukkan kekuatan solidaritas dan kepedulian dalam masyarakat lokal. Saat tragedi melanda, para pahlawan tanpa tanda jasa muncul, siap membantu tanpa pamrih. Mereka adalah contoh nyata bahwa kebaikan dan keberanian tetap bersinar di tengah-tengah kegelapan,” imbuhnya. (Red).
