Pacitan – ekpos.com – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Dandim 0801/Pacitan, Letkol Inf Roliyanto, S.I.P, M.I.P bersama jajaran Forkopimda melaksanakan ziarah ke makam Banyuripan di Desa Arjosari dan Makam Gunung Lembu di Dusun Pojok Desa Tremas, Kec Arjosari, Kab Pacitan, Senin (23/10/2023).
Dalam sambutannya, KH. Sutrisno, S.H.I, Pengurus Pondok Alfatah Kikil/Ketua Tanfidziah PC NU Pacitan mengucapkan selamat datang kepada jajaran Forkopimda di Makam Banyuripan dan ini merupakan anugerah yang sangat luar biasa.
“Terimakasih atas perhatian selama ini dari pemerintah daerah Kab. Pacitan, dimana setiap Peringatan Hari Santri selalu mengadakan acara ziarah ke makam tokoh perintis agama Islam, ini adalah anugerah yang sangat luar biasa,” katanya dihadapan jajaran Forkopimda.
Menurutnya, barang siapa mau mendo’akan para Aulia insyaallah dalam hidupnya akan selalu diridhoi serta mendapat safa’at dari Allah SWT, sehingga senantiasa dimudahkan segala urusannya.
Kegiatan ziarah di makam Banyuripan diawali dengan pembacaan tahlil dan doa bersama dipimpin oleh Gus Hammam Fatkullah Pimpinan Pondok Pesantren Al Fattah Kikil Arjosari, dilanjutkan tabur bunga.
Usai acara ziarah dimakam Banyuripan, kemudian jajaran Forkopimda melanjutkan ziarah ke makam Gunung Lembu yang ada di Dusun Pojok Desa Tremas, Kec Arjosari, Kab Pacitan.
Kegiatan ziarah makam ini, selain untuk memperingati Hari Santri Nasional juga untuk mendoakan para ulama serta tokoh agama, atas jasanya dalam mendakwahkan ajaran agama islam.
Sementara itu, Dandim 0801/Pacitan dalam momentum peringatan Hari Santri Nasional, mengajak kepada seluruh umat islam untuk selalu menjaga kerukunan antar sesama, sehingga bangsa Indonesia diberikan keamanan, ketentraman, serta dijauhkan dari berbagai macam bencana.
“Mari kita selalu meneladani perjuangan para Kyai untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan kegiatan ziarah dan do’a bersama ini semakin mempertebal keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” ungkapnya. (Red).
