Pacitan – ekpos.com – Selaras dengan tema yang diambil yakni, “TNI AD mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera untuk Indonesia tangguh”, Kodim 0801/Pacitan menyelenggarakan program bakti kemandirian masyarakat, bertempat di Aula Kopral Sigit Jl. Letjen Suprapto No. 42 Pacitan.
Dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kab. Pacitan, Ibu Agustin Indriani, S.Sos, MM, dalam kegiatan itu juga mengikutsertakan para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) untuk mendapatkan pelatihan dan pembekalan dari program tersebut.
Dalam pengarahannya, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian mengapresiasi adanya program bakti kemandirian masyarakat yang diinisiasi Kodim 0801/Pacitan, terutama bagi para pelaku usaha yang ada di Kab. Pacitan.
Menurutnya, pelatihan yang diberikan untuk para pelaku usaha ini merupakan upaya bersama dalam mendukung masyarakat dalam meningkatkan perekonomiannya agar ke depan semakin baik dan bisa mandiri.
“Kita harus mendukung masyarakat agar semakin aktif dan mandiri. Untuk itu, pelatihan dan pembekalan kita berikan, selain itu juga untuk mengatasi berbagai masalah sosial utamanya dalam menekan angka kemiskinan,” ucapnya, Rabu (01/11).
Ia berharap, kolaborasi ini terus terjalin dan berkelanjutan sehingga masyarakat bisa terus berkembang, bahkan dapat berkontribusi meningkatkan perekonomiannya, apalagi Pacitan merupakan salah satu kota wisata.
Sementara itu, Dandim 0801/Pacitan, Letkol Inf Roliyanto, S.I.P, M.I.P menyampaikan, upaya yang dilakukan untuk membantu pemerintah daerah dalam mengatasi berbagai permasalahan sosial di wilayah, sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.
“Sebagai satuan kewilayahan, keberadaan Kodim 0801/Pacitan memiliki peran penting melakukan pembinaan kepada masyarakat, agar mereka mempunyai peluang usaha demi meningkatkan taraf hidup yang lebih baik,” ucapnya saat memberi arahannya.
Seperti kita ketahui bahwa, kegiatan kemandirian masyarakat merupakan satu program TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan dengan memperdayakan potensi yang ada di wilayah. (Red).
