SOREANG, Ekpos.Com — Dalam rangka menghargai dan mengenang jasa para pahlawan, Pemkab Bandung menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-78 di Taman Makam Pahlawan, Sadu-Soreang, Kabupaten Bandung, pada Jum’at, (10/11/2023).
Hadir Wakil Bupati Bandung, Ketua DPRD Kab. Bandung, Kapolresta Bandung, Dandim 0624/Kab. Bandung, perwakilan Danlanud Sulaiman, perwakilan Kejari Kab. Bandung, perwakilan KPN Bale Bandung, perwakilan KPL Kab. Bandung,
Selain itu hadir pula Kemenag Kab. Bandung, MUI Kab. Bandung, Sekda, Ketua 1 TP-PKK Kab. Bandung, para asisten, para staff ahli, para Kepala OPD, Para Kabag, para pimpinan BUMD, para Veteran, Ormas, OKP dan tamu undangan lainnya.
Wakil Bupati Bandung, H. Sahrul Gunawan, S.E sebagai Inspektur Upacara membacakan Amanat Menteri Sosial Republik Indonesia.
Sahrul dalam amanatnya, menyampaikan “Hari Pahlawan kiranya tidak hanya sekadar diingat pada setiap tanggal 10 November saja, namun lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan telah mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia perlu terus dikenang sepanjang masa oleh kita semua,” ucapnya.
Upacara yang berlangsung sekitar 45 menit ini, diakhiri dengan peletakan karangan bunga oleh Wakil Bupati Bandung, dilanjutkan dengan tabur bunga oleh para Pejabat Forkopimda Kabupaten Bandung.
Selesai semua sesi upacara, kepada awak media Komandan Kodim 0624/Kab. Bandung, Letkol Inf Hamzah Budi Susanto, S.E., M.I.P mengatakan,
“Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke-78 ini, saya Komandan Kodim 0624/Kab. Bandung mengucapkan selamat, semoga pahlawan-pahlawan kita ini menjadi inspirasi bagi kita semua,” ucapnya.
“Kita flashback, bahwa dulu pahlawan kita memerangi musuh, dan sekarang kita diberikan tugas kembali untuk bisa memotivasi generasi muda untuk bisa memerangi kemiskinan,” tambah Dandim.
Dandim Hamzah berharap kepada generasi penerus bangsa untuk jangan sekali-kali melupakan sejarah.
“Harapan kami, jangan sekali-kali kita melupakan sejarah, bahwa kenikmatan kita bisa menghembus udara saat ini itu berkat jasa-jasa mereka (para pahlawan), Jas Merah! Jangan sekali-kali melupakan sejarah,” tegasnya.*
