Blitar – ekpos.com – Kasrem 081/DSJ, Letkol Inf Yuli Eko Purwanto menghadiri peresmian Kompi Produksi Ketahanan Pangan di Gunung Nyamil, Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Rabu (6/12/2023).
Peresmian dilakukan oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf.
Kompi Produksi Ketahanan Pangan yang diresmikan itu bertujuan untuk membantu dunia internasional dalam menghadapi kemungkinan terjadinya krisis pangan.
“Hari ini, alhamdulillah Kodam V/Brawijaya mengawali program (ketahanan pangan) yang digagas oleh Presiden Joko Widodo untuk membantu dunia internasional yang diramalkan pada tahun 2045 akan mengalami krisis pangan. Maka, kita Indonesia berusaha untuk berperan dengan mulai melaksanakan program ketahanan pangan,” kata Pangdam kepada awak media di lokasi.
Lahan ketahanan pangan yang dikelola oleh Korem 081/DSJ dan Kodim 0808/Blitar yang bekerja sama dengan masyarakat dan dinas pertanian itu berada di tanah asset milik Kodam V/Brawijaya.
“Lahan yang kita buka ini asset Kodam, jadi sekaligus kami mengamankan asset Kodam seluas 11,1 hektare dari 35 hektare yang ada di Gunung Nyamil ini untuk ketahanan pangan,” sebutnya.
Dalam pelaksanaannya, Pangdam menjelaskan, lahan ketahanan pangan yang dikelola dibagi menjadi 3 klaster, yakni pertanian, perikanan, dan peternakan. Khusus untuk pertanian akan ditanami padi Gogo, jagung, dan kedelai.
Melalui upayanya itu, Pangdam mengaku juga ingin merubah image bahwa, Blitar Selatan yang dikenal gersang akan berubah menjadi lahan yang subur dengan dibangunnya sumur bor yang ada di lahan ketahanan pangan tersebut.
“Di sini kami saat ini sedang menggali sumur, sumber air sedalam 200 meter yang dikerjakan oleh Kompi Zeni dengan menggunakan teknologi terbaru sedalam kira-kira 200 meter. Bila air ini sudah berhasil akan mampu mengairi dam memenuhi kebutuhan air untuk seluruh masyarakat Desa Ngeni dan sekitarnya, juga ketahanan pangan yang ada di wilayah seluas 35 hektare ini,” jelasnya.
Pangdam berharap, ketahanan pangan yang dilakukan akan dapat menambah income masyarakat di wilayah Blitar Selatan dan mampu mendukung kebutuhan pangan dari masyarakat.
Sementara itu, ditemui secara terpisah, Kasrem 081/DSJ, Letkol Inf Yuli Eko Purwanto menegaskan, akan mengerahkan prajurit di jajarannya untuk menyukseskan Kompi Produksi Ketahanan Pangan yang baru diresmikan, mengingat lahan itu berada di wilayah jajaran Korem 081/DSJ.
“Karena lahan ini berada di wilayah teritorial kami (Korem 081/DSJ) dan atas perintah langsung dari bapak Pangdam, maka kami berkomitmen dan bertanggung jawab untuk ikut andil dalam menyukseskannya,” ujarnya.
“Kami akan merawat berbagai lahan pertanian, perikanan, dan peternakan yang ada di sini (Kompi Produksi Ketahanan Pangan) dengan sebaik mungkin agar hasilnya dapat optimal,” tambahnya. (Red).
