Madiun – ekpos.com – Sesuai yang diamanatkan oleh Undang-Undang, TNI tidak akan melibatkan diri dalam politik praktis atau bersikap netral dalam setiap gelaran Pemilihan Umum (Pemilu).
Dengan memegang teguh komitmen netralitas, TNI akan siap mengawal jalannya Pemilu 2024 yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang.
“Berbekal netralitas, kami TNI siap mengawal jalannya Pemilu 2024 agar dapat berjalan dengan aman dan damai sesuai dengan harapan kita bersama,” kata Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf H. Sugiyono kepada awak media pada acara Syukuran HUT ke-73 Penerangan TNI AD di Asrama Bosbow, Jl. Diponegoro No. 39 Kota Madiun, Kamis (18/1/2024).
Danrem menyebut, salah satu upaya yang dilakukan dalam mengawal Pemilu adalah dengan senantiasa berupaya menjaga dan meningkatkan kondusivitas wilayah.
Untuk itu, ia pun mengajak kepada insan media untuk mengambil peran melalui publikasi yang dilakukan untuk mewujudkan Pemilu Damai 2024.
“Saya berharap dan mengajak kepada insan media agar dapat memberikan informasi yang positif pada pelaksanaan Pemilu ini. Mari kita ciptakan situasi yang kondusif menuju Indonesia maju dan pemilu yang damai,” bebernya.
Ditanya tentang peran dan tugas TNI AD saat ini, Danrem mengungkapkan bahwa, keberadaan TNI AD tidak pernah terlepas dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“TNI AD selama ini bekerja semata-mata untuk rakyat. Kita menyadari bahwa jati diri TNI adalah tentara rakyat, berasal dari rakyat, bekerja dengan rakyat, dan kembali ke rakyat,” sebutnya.
“Oleh karena itu, apa yang kami lakukan semuanya berkaitan dengan kesejahteraan rakyat. Semua yang kami lakukan akan bermuara ke satu tujuan yakni untuk kesejahteraan rakyat,” tandasnya. (Red).