Kita Cirebon – ekpos.com – Dalam dunia usaha yang saat ini begitu cepat berkembang, pelaku usaha harus pandai-pandai melihat peluang untuk mengembangkan produknya dari hulu ke hilir, begitupun dengan PT PG Rajawali II.
Sebagai entitas anak usaha BUMN yang bergerak di bidang produksi Gula Kristal Putih (GKP), PT PG Rajawali II senantiasa melakukan riset dan inovasi untuk terus mengembangkan produknya (diversifikasi produk). Untuk menunjang riset dan inovasi tersebut, perlu adanya kerjasama dengan pihak-pihak yang kredibel di bidangnya.
Akan hal itu, PT. PG Rajawali II bersama dengan Universitas Brawijaya (UB) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), dalam hal upaya meningkatkan kinerja riset pengembangan, inovasi, dan memberikan peluang kepada mahasiswa.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama PT PG Rajawali II, Wahyu Sakti menyampaikan visi perusahaan untuk mengembangkan produk yang ramah lingkungan dan mengurangi limbah.
PT PG Rajawali II membuka lebar-lebar peluang bagi mahasiswa dan akademisi UB untuk terlibat dalam penelitian dan pengembangan di perusahaan.
“Kita akan mencoba, karena produk PT PG Rajawali II adalah green product. Kita akan mencoba mengembangkan dengan laboratorium di Universitas Brawijaya, termasuk varietas-varietas baru yang sudah kita coba. Ini adalah varietas asli kita yang kita murnikan lagi, dan kita ada beberapa pengembangan produk baru. Kita mencapai green product, sehingga tidak ada limbah yang mencemari,” ungkapnya, usai penandatangan MoU di gedung UB lantai 8, Senin (29/1/24).
Ditempat yang sama, Rektor Universitas Brawijaya, Prof Widodo menyambut kerja sama ini dengan antusias. Disampaikan Prof Widodo, kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja riset, pengembangan, dan inovasi di bidang pengolahan dan produksi gula.
Rektor juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara dunia akademis dan industri untuk mendukung pengembangan green products, seperti yang diinginkan PT Pabrik Gula Rajawali II.
“Kita ingin sekali menekankan kolaborasi universitas dengan dunia usaha dan dunia industri. Sekarang, PT PG Rajawali II, kita lebih ke arah untuk pengembangan riset dan developmentnya di bidang garapan yang ada di PT PG Rajawali II tersebut,” ujar Prof Widodo.
PT PG Rajawali II membuka lebar-lebar pintu mahasiswa UB untuk melakukan magang, praktikum, dan penelitian di perusahaan, terutama yang terfokus pada pengembangan spesifikasi tebu untuk gula. Wahyu Sakti menegaskan bahwa perusahaan yang dipimpinnya sangat terbuka untuk kolaborasi dengan UB dalam hal penelitian, magang, dan pengembangan inovasi yang dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi proses produksi gula.
PT PG Rajawali II berharap kerjasama ini dapat memberikan manfaat kepada kedua belah pihak. PT PG Rajawali II dapat mengakses pengetahuan dan keahlian dari kalangan akademis UB untuk terus berinovasi dalam pengembangan produk gula yang ramah lingkungan dan bagi UB dapat memperkaya pengalaman mahasiswa UB dalam dunia industri.
Pada kesempatan ini, hadir dari PT PG Rajawali II, yaitu, Direktur Utama, Wahyu Sakti Priyonggo, Direktur Keuangan & PB, Warsim, Sekretaris Perusahaan, Karpo B Nursi, Kabid SDM Umum, Wawan Edy W dan Staf Ahli Direksi, Sjamsul Huda.
Turut hadir dari jajaran Universitas Brawijaya, Rektor Universitas Brawijaya, Profesor Widodo, S.Si.,M.Si., Ph.D.Med.Sc., Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Sumber Daya, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Internasionalisasi, Dekan Fakultas Pertanian (FP), Dekan Fakultas Peternakan (Fapet), serta jajaran pimpinan universitas.
