Pangdam IV/Diponegoro Hadiri Upacara Pemakaman Prajurit TNI yang Gugur Saat Patroli Pengamanan Pemilu

 

Magelang – ekpos.com – Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Tandyo Budi R, S.Sos menghadiri upacara persemayaman dan pemakaman militer almarhum Serda Suharyanto, Babinsa Soborejo Ramil 10/Pringsurat, Kodim 0706/Temanggung di TPU Dusun Salam Sari, Desa Mranggen, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, pada Rabu (14/2/2024).

Serda Suharyanto meninggal dunia pada hari Rabu (14/2/2024) pukul 06.20 WIB di RSJ Prof. dr Soeroyo Magelang akibat kecelakaan lalu lintas saat melaksanakan patroli wilayah dalam rangka pengamanan Pemilu. Prajurit kelahiran 30 Mei 1984 ini meninggalkan seorang istri dan seorang anak berusia 5 tahun.

Upacara pemakaman militer berlangsung dengan penuh khidmat. Tampak hadir Danrem 072/Pmk, Brigjen TNI Zainul Bahar, S.H, M.Si, Karumkit RST TK ll dr. Soejono, Kolonel Ckm dr. Sohibul Hilmi Sp. OT (K) Hand, Dandim 0705/Magelang, Letkol Inf Jarot Susanto, SH, M.Si, Dandim 0706/Temanggung, Letkol Inf Sriyono, S.I.P, Wakapolresta Magelang AKBP Roman Smaradhana E, S.H, S.I.K, M.H dan Forkopincam Srumbung.

Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum Serda Suharyanto. Pangdam juga menyampaikan penghargaan atas dedikasi dan pengabdian almarhum kepada bangsa dan negara.

“Almarhum Serda Suharyanto telah gugur dalam tugas mulia, yaitu menjaga keamanan dan kelancaran Pemilu. Kepergian almarhum merupakan kehilangan yang besar bagi keluarga dan TNI AD,” tandasnya.

Pangdam berpesan kepada keluarga yang ditinggalkan, agar tabah dan ikhlas menerima kepergian almarhum.

“Semoga almarhum Serda Suharyanto mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” pungkasnya.

Upacara pemakaman militer ditutup dengan penembakan salvo oleh regu penembak dan penyerahan bendera merah putih kepada perwakilan keluarga. (Red/Pendam IV/Dip).

Total
0
Shares
Previous Article

Kapenrem 081/DSJ Bangun Kemitraan Strategis dengan Media Massa

Next Article

Prof. Zudan: KORPRI Nasional Sejak Tahun 2000 Tidak Memungut Iuran Korpri

Related Posts