Belawan – ekpos.com, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I) kembali mengamankan sejumlah 40 orang (32 laki-laki dan 8 perempuan) PMI (Pekerja Migran Indonesia) Non Prosedural oleh Tim Gabungan F1QR Lanal Dumai dan Satgas Opsintelmar Koarmada I, di Pantai Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Provinsi Riau, Rabu (06/3/2024).
Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Boy Yopi Hamel, M.Tr.Hanla., M.M., menyampaikan bahwa berawal dari Tim Gabungan F1QR Lanal Dumai dan Satgas Opsintelmar Koarmada I mendeteksi adanya speed berkecepatan tinggi melintas di Perairan Rupat mengarah ke Pesisir Pelintung Dumai, selanjutnya menginfokan hal tersebut kepada tim lainnya yang berada di Pesisir Pelintung Dumai.
Tim yang berada di darat menemukan diduga PMI Non Prosedural yang baru kembali dari Malaysia tersebut sedang mengendap di hutan bakau, tepatnya dipinggir Pantai Pelintung Kota Dumai Provinsi Riau yang sedang menunggu mobil penjemput dan rencana akan dibawa ke Terminal Kota Dumai. Selanjutnya dibawa ke Lanal Dumai untuk dilaksanakan pengecekan kesehatan, pengecekan barang bawaan dan pendataan. Kemudian diserahkan ke P4MI Kota Dumai untuk proses lebih lanjut.
Keberhasilan TNI AL dalam mengamankan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural dari Malaysia, merupakan salah satu bentuk kesiapan dan kesiapsiagaan TNI AL dalam menghadapi berbagai ancaman Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di wilayah kerjanya, hal tersebut sesuai instruksi dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali.
(Red)