Trenggalek – ekpos.com – Ketahanan pangan adalah pondasi keberlanjutan bagi kehidupan kita semua. Memahami hal ini, Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A, beserta jajaran instansi terkait telah mengambil langkah konkret hari ini Senin (25/3/2024) dengan menggelar rapat koordinasi dan survey rencana pipanisasi di Bendungan Tugu Desa Nglinggis dan Embung Slobok Desa Ngepeh.
Bertempat di Kantor Unit Pengelola Bendungan Tugu, momentum ini menjadi panggung bagi kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak yang berkomitmen untuk menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Trenggalek.
Hadir dalam rapat ini adalah para pemangku kepentingan utama, termasuk Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A dan Ir. Didik Susanto dari Kadis Pertanian dan Pangan Trenggalek, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait lainnya.
Langkah konkret ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Trenggalek melalui pemenuhan kebutuhan pangan yang berkelanjutan. Rencana pipanisasi di dua lokasi strategis ini akan menjadi tonggak penting dalam optimalisasi pengelolaan sumber daya air, yang pada gilirannya akan mendukung pertanian lokal dan kemandirian pangan.
“Ini adalah saatnya untuk bersatu demi kebaikan bersama. Mari kita jadikan ketahanan pangan sebagai tonggak keberlanjutan kita, untuk masa depan yang lebih cerah bagi Trenggalek,” kata Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A, dengan penuh semangat.
Rapat koordinasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam upaya membangun ketahanan pangan yang kokoh dan berkelanjutan di Kabupaten Trenggalek. Diharapkan, kerjasama antarinstansi dan partisipasi masyarakat akan terus ditingkatkan, guna mencapai tujuan bersama dalam menjaga ketersediaan pangan bagi seluruh lapisan masyarakat. (Red).