Dorong Pariwisata Bangkit, Melarang Studi Tour Berarti Menyalahkan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)

DUKUNGAN-Noor Salim, Ketua PGSI Demak memberikan dukungan Pengembangan Pariwisata yang ada di Demak kepada Endah Cahyarini, Plt Kadinpar yang didampingi Sekdis, Kurnia Zauahroh. (Foto Ist).

DEMAK || ekpos.com – Bertempat di ruang Kerja Plt. Kepala Dinas Pariwisata (Dinparta) Kabupaten Demak, Ketua PGSI, Noor Salim melakukan koordinasi terkait penolakan Study Tour, Ziarah Wisata, Outing Class atau sebutan lainnya, oleh masyarakat yang berpotensi mematikan industri pariwisata, hari Selasa sore (21/5/2024).

Dalam paparannya di hadapan Ka. Dinparta dan sejumlah media, Noor Salim, Ketua DPD PGSI Kabupaten Demak menyampaikan bahwa, Pihak yang menolak pelaksanaan Studi Tour, berarti mematikan industri pariwisata dan tidak paham dan menolak Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertemakan “Berkebhinekaan Global dan Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai implementasi Kurikulum Merdeka”, kata Salim.

“Studi Tour juga merupakan bagian dari Pembelajaran Luar Kelas (PLS) yang efektif dan menyenangkan dalam Kurikulum Merdeka atau Kurikulum apapun,” tegasnya.

JUMPA PERS-Noor Salim, Ketua PGSI Demak saat Jumpa Pers di Kantor Dinas Pariwsata usai Audensi dengan Kadis & Sesdis. (Foto Ist)

Untuk itu, Ketua PGSI menyampaikan surat kepada Kepala Dinas Pariwisata sbb:

PERTAMA,
Memohon kepada Dinparta, melakukan pendataan Biro Wisata, untuk selanjutnya dapat mempublikasikan nama-nama biro wisata yang terdaftar di Dinparta dan berlisensi di DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu).

KEDUA,
Mengundang pelaku industri Pariwisata yang berada di Kabupaten Demak, sebagai mitra Dinparta, guna di sosialisasikan tentang standar pelayanan wisata, sekaligus sebagai agen untuk mempromosikan dan membawa wisatawan dari luar Demak, guna mengunjungi destinasi wisata di Kabupaten Demak.

Menanggapi harapan Ketua PGSI, Endah Cahyarini, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Demak, menyambut baik atas gerak cepat dan kepedulian PGSI

“Terimakasih PGSI atas kepedulian terhadap Pariwisata, dengan hadir berkoordinasi di Kantor Dinparta, yang juga telah ditetapkan sebagai cagar budaya,” kata Endah di dampingi Sekretaris Dinparta.

Lebih lanjut, Endah menyampaikan, saat ini Kabupaten Demak memiliki beberapa destinasi wisata yang spektakuler, cocok sebagai daya tarik wisata yang murah, namun dijamin memberikan kepuasan bagi wisatawan, yaitu beberapa Desa wisata, obyek makam religi, pusat pusat kuliner halal tersebar diberbagai tempat, diantaranya di jalan lingkar Demak, tutur Endah.

“Untuk itu, permintaan PGSI guna mengumpulkan biro wisata, ini sangat tepat. Insya Allah akan saya tindaklanjuti setelah grebeg Demak,” pungkas Endah Cahyarini. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

Ditjen Bina Bangda Dorong Pemda Capai Target SPM Sosial

Next Article

Bertemu Kadishub, PGSI Minta Hasil Uji KIR Bus Pariwisata di Publikasikan

Related Posts