BANDUNG, Ekpos.Com –Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung, H. Andri Rusmana mengungkapkan masih banyak PR (Pekerjaan Rumah) yang harus aAdiselesaikan oleh pemerintah Kota Bandung, terutama dalam hal pelayanan publik.
Hal itu disampaikan anggota Komisi D DPRD Kota Bandung, H. Andri Rusmana saat berkunjung ke kantor Sekretariat Pokja PWI Kota Bandung, Jalan Jend Ahmad Yani, No 262, Kota Bandung, Selasa (23/7/2024).
Pada kunjungan kali ini, Andri Rusmana datang bersama rekan satu fraksi dari partai PKS, yakni Siti Marfuah S.S., S.Pd., M.Pd. yang saat sebagai anggota Komisi B DPRD Kota Bandung.
“Masih banyak ‘PR’ yang harus dikerjakan untuk menyelesaikan sejumlah persoalan di Kota Bandung, salah satu yang utama adalah soal meningkatkan pelayanan publik,” ujar Andri Rusmana di sela-sela kunjungan.
Pelayanan publik yang dimaksud, yakni kebutuhan dasar yang dibutuhkan masyarakat, baik di sektor pendidikan, kesehatan hingga kesejahteraan sosial.
Untuk itu, melalui pertemuan silaturahmi kali ini, Andri Rusmana berharap media atau pers sebagai salah satu dari empat pilar demokrasi bisa menjadi penyeimbang informasi tentang kondisi yang sebenarnya masyarakat saat ini serta ikut mensosialisasikan program yang sedang dijalankan pemerintah.
Menurutnya, persoalan mendasar di Kota Bandung bukan hanya kemacetan, banjir dan sampah. Tapi bagaimana cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan dasar setiap masyarakat Kota Bandung.
“Semoga ke depan Pokja PWI Kota Bandung sebagai organisasi profesi wartawan dapat meningkatkan sinergi dengan DPRD Kota Bandung dalam menjalankan pengawasan sebagai salah satu dari tiga fungsi wakil rakyat, yakni pembentukan peraturan daerah dan anggaran,” harapnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Pokja PWI Kota Bandung, Zaenal Ihsan mengatakan PWI sebagai mitra pemerintahan baik di eksekutif dan legislatif Pokja PWI Kota Bandung siap bersinergi
“Sebagai mitra kami siap bersinergi dengan DPRD Kota Bandung, khususnya dalam hal sosialisasi Perda hingga menjaring aspirasi masyarakat,” sambut Isan.
Pada kesempatan ini, Zaenal Ihsan juga menyampaikan sejumlah tantangan dalam menjalankan organisasi.
“Untuk menjaga eksistensi dan kinerja, organisasi telah melakukan berbagai langkah guna meningkatkan kompetensi anggota. Mulai dari peningkatan SDM melalui Uji Kompetensi Wartawan hingga memberikan akses kuliah gratis bekerjasama dengan perguruan tinggi,” jelas Isan.
*