Kepulauan Anambas || Ekpos.com, Pada koordinat 3°16’33.7332 N – 106° 13’34.77 E, tepatnya didepan Pulau Tarempa Kepulauan Anambas telah terjadi kecelakaan laut sebuah kapal pompong yang digunakan sebagai alat transportasi antar pulau, Jumat (26/7/2024).
Menerima laporan perihal kecelakaan aut tersebut, Komandan Lanal Tarempa Letkol Laut (P) Ari Sukmana, S.E., M.Tr.Opsla., langsung memerintahkan Pasintel dan Pasops untuk melaksanakan SAR dan Evakuasi korban dengan menerjunkan Unsur Patkamla Tarempa dan RHIB agar proses SAR dapat berjalan cepat dan maksimal.
Pasintel bersama Pasops dan Dokter BP Lanal Tarempa terjun langsung kendalikan proses jalannya SAR dan mengevakuasi semua korban laka laut di Perairan Tarempa.
Danlanal Tarempa menekankan agar tetap utamakan keselamatan saat pelaksanaan SAR dan Evakuasi korban mengingat waktu menjelang malam, setiap personel yang melaksanakan SAR dan Evakuasi harus dilengkapi alat pelampung.
Proses SAR dan Evakuasi Lanal Tarempa yang dimulai dari pukul 17.20 hingga 20.15 WIB berhasil mengevakuasi semua korban sebanyak 40 orang penumpang dengan rincian korban jiwa meninggal dunia 3 orang, korban kritis 1 orang dan korban selamat sebanyak 36 orang.
Sementara itu, Kepala Balai Pengobatan Lanal Tarempa bersama Bakes berjibaku melaksanakan penanganan pertama dari proses evakuasi korban di laut hingga dievakuai ke RSUD Tarempa.
Pasintel Lanal Tarempa menyampaikan bahwa proses SAR dan Evakuasi korban laka laut oleh Tim Lanal Tarempa berjalan dengan maksimal, aman dan lancar. Saat ini proses selanjutnya semua korban baik yang telah dinyatakan meninggal, kritis maupun yang selamat ditangani oleh RSUD Tarempa.
(Red)