BANDUNG, Ekpos.Com — Ke.eriahan menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia (HUTRI) begitu dirasakan seluruh lapisan masyarakat.
Tak hanya kalangan orang tua, balita pun turut serta dengan melibatkan diri dalam carnaval yang digelar tingkat Kelurahan Pasteur, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung.
Bahkan Tarzan hingga pocong dan ogo-ogo pun tak mau ketinggalan. Mereka tampak berjingkrak diiringi musik tradisional kuda lping dan sisingaan.
Sementara ibu-ibu dan remaja mengenakan pakaian khas daerah dari mulai pakaian khas Sunda hingga pakaian khas Dayak Kalimantan.
Tak mau ketinggalan, kalangan akademisi mulai dari maha siswa hingga dosen dan pasca sarjana punturut serta. Begitupun para pecinta dan penggiat seni budaya, seni kuda lumping, sisingaan, tanjidor hingga kendang pencak silat tak henti hentinya mengalunkan musik untuk memberikan semangat para peserta carnaval.
Dengan pengawalan ketat dari Babinkamtibmas dan Babinsa Kecamatan serta Karang Taruna dan Satlinmas, para peserta carnaval yang melibatkan 13 RW ini berlangsung aman lancar.*
