JAKARTA || Ekpos.com – Pengadilan Tinggi (PT) Jakarta menggelar kegiatan pembinaan rutin bulanan untuk hakim tinggi pengawas di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.
Acara ini dipimpin oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Jakarta, Dr. Artha Theresia Silalahi, SH, MH, pada Senin (2 September 2024).
Melalui keterangannya, Sugeng Riyono, SH, MH, Ketua Pengawas untuk PN Jakarta Pusat kepada Wartawan, Senin (2/9/2024) mengungkapkan, Pembinaan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan kepatuhan terhadap ketentuan hukum dan meningkatkan kualitas proses peradilan
“Dalam pembinaan, para hakim tinggi menekankan pentingnya pelaksanaan tugas sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ucap Sugeng Riyono.
Pembinaan dan Pengawasan secara Virtual pada PN Jakarta Pusat dilaksanakan melalui Pusat Kendali PT Jakarta. Dalam pembukaan acara, Dr. Artha Theresia mengingatkan Ketua dan Wakil Ketua PN Jakarta Pusat tentang pentingnya pengawasan terhadap kinerja aparatur, tandasnya.
Ditegaskannya bahwa, PN Jakarta Pusat berperan sebagai barometer bagi pengadilan negeri se-Indonesia, sehingga kedisiplinan jam kerja dan kinerja harus terjaga tanpa cacat. Pengiriman berkas banding harus dilakukan dua minggu setelah pemberitahuan banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta. Aparatur yang ditempatkan di PN Jakarta Pusat diharapkan untuk memenuhi standar kinerja yang tinggi.
Selain itu, Sugeng Riyono, SH yang juga Humas PT DKI menjelaskan bahwa, pembinaan dilakukan secara virtual setiap bulan dan melibatkan seluruh hakim tinggi pengadilan tinggi Jakarta sebagai hakim pengawas daerah untuk PN Jakarta Pusat.
Materi pembinaan kali ini mencakup hasil monitoring dan evaluasi (monev) dari sesi sebelumnya, meliputi berbagai aspek seperti masalah perdata, pidana umum, tindak pidana korupsi (tipikor), putusan hakim niaga, kedisiplinan, serta administrasi peradilan lainnya.
“Sesi ini juga menyertakan tanya jawab yang dipandu oleh hakim tinggi pengawas bidang masing-masing,” ujar Humas PN Jak Pst Dr H. Zulkifli Atjo, SH. (Sena).
