Makassar – Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Sultan Hasanuddin Kolonel Pnb Hilman L.P. Ambarita, M.M.S., memimpin Upacara Bendera 17-an yang dilaksanakan rutin setiap bulan, bertempat di Apron Galaktika Lanud Sultan Hasanuddin, diikuti oleh para Kepala Dinas, Kepala Satuan Kerja dan seluruh personel Lanud Sultan Hasanuddin, Selasa (17/9/2024).
Pada Upacara tersebut, Kadisops Lanud Sultan Hasanuddin, Kolonel Pnb Hilman L.P. Ambarita membacakan sambutan Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S., M.M. dalam sambutan tertulisnya Pangkoopsudnas menyampaikan bahwa, tugas TNI AU ke depan bukan semakin ringan tetapi sebaliknya, makin kompleks dan dinamis. Menindak lanjuti arahan pimpinan TNI AU terkait rencana pelaksanaan upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 TNI, yang dipusatkan di Monumen Nasional (Monas) Jakarta pada tanggal 5 Oktober 2024 mendatang, Koopsudnas mendapat amanah sebagai supervisi pelaksanaan demo udara yang akan dilaksanakan oleh TNI AU.
“Jadikan tugas ini sebagai kehormatan, kebanggaan dan amanah yang harus dilaksanakan dengan rasa tanggungjawab, dedikasi tinggi, keikhlasan serta selalu menempatkan safety sebagai prioritas dalam tugas,” ungkapnya.
Lebih lanjut Pangkoopsudnas menegaskan kepada prajurit TNI AU agar menjaga netralitasnya berkaitan dengan Pilkada serentak yang akan digelar pada bulan November 2024. “Untuk itu agar pelajari, pahami dan implementasikan Netralitas TNI pada ajang Pilkada serentak di wilayah yang menjadi tanggungjawab satuan masing-masing,” tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Pangkoopsudnas memberikan beberapa penekanan, diantaranya Pertama, Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan moral prajurit dalam pelaksanaan tugas maupun kehidupan sehari-hari. Kedua, Tingkatkan budaya disiplin dalam berbagai lingkup kegiatan, khususnya yang berkaitan dengan operasional penerbangan, sehingga terwujud keselamatan terbang dan kerja, dalam upaya terciptanya “Zero Accident”. Ketiga, Bangun nilai-nilai dan karakter prajurit dan PNS Koopsudnas yang AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis) sebagai modal prajurit yang tangguh dan ulet dalam menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan tugas. Keempat, Jaga netralitas TNI dalam Pilkada serentak dengan mewaspadai kemungkinan adanya provokasi atau adu domba dalam tubuh prajurit yang sengaja diciptakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Upacara 17-an di Lanud Sultan Hasanuddin berlangsung dengan khidmat, diawali dengan pengibaran bendera merah putih, mengheningkan cipta, pembaca teks Pancasila, pembaca teks UUD 1945, pengucap Sapta Marga, pembaca Panca Prasetya Korpri dan diakhiri dengan doa. (Pen Hnd)
