MADIUN || Ekpos.com – Ratusan prajurit dan ASN Korem 081/DSJ mengikuti upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, bertempat di Halaman Makorem, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Selasa (1/10/2024).
Kapenrem 081/DSJ, Mayor Cpl Eko Sudarto mengungkapkan, Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober merupakan momentum untuk mengenang kekuatan dan keteguhan Pancasila sebagai ideologi negara dalam menghadapi berbagai ancaman.
Ditambahnya, peringatan ini erat kaitannya dengan peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G30S), di mana terjadi pemberontakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan dan mengubah ideologi Pancasila.
Sebagai ideologi negara Indonesia, Eko menegaskan, Pancasila tak akan pernah tergantikan.
“Sebagai dasar ideologi negara, Pancasila tidak dapat digantikan oleh ideologi lainnya dan telah menjadi landasan fundamental yang mempersatukan berbagai suku, agama, adat, dan budaya di Indonesia,” kata Kapenrem dalam keterangannya.
Pamen TNI AD itu menyebut, nilai-nilai yang terkandung di dalamnya juga mencerminkan jati diri bangsa dan menjadi landasan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia, jelasnya, Pancasila mencakup 5 Sila yang mengedepankan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi dan keadilan sosial.
Mengingat pentingnya nilai-nilai Pancasila, ia juga mengajak untuk selalu mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Mari kita terus amalkan nilai-nilai Pancasila yang luhur demi terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa, serta mewujudkan kehidupan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera,” ajaknya. (Red).
