Menuju Akreditasi Internasional, ASAI Siapkan Kurikulum Berbasis OBE

Yogyakarta, Ekpos.com

Untuk menjawab tantangan global, Asosiasi Studi Agama Indonesia (ASAI) terus melakukan upaya upaya strategis dan antisipatif yaitu  sukses mereview kurikulum bersbasis (OBE) pada acara Workshop yang digelar di Hotel Grand Keisha Depok, Sleman, Yogyakarta, 12-14 Nopember 2024.

Kegiatan ASAI  mereview Kurikulum Berbasis OBE tersebut dihadiri sejumlah Ketua Program Studi dan Sekretaris Prodi Studi Agama-Agama (SAA) dari jengjang SI,S2,dan S3 dari berbagai PTKIN se-Indonesia.

Para peserta workshop berasal dari UIN Raden Fatah Palembang, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Kediri Jawa Timur,  Universitas  Muhamadiyah Surabaya, dan diikuti juga oleh Prodi  Sosiologi  Agama dari IAKN Toraja, serta Prodi Agama dan Budaya IAKN Ambon, bertempat di Hotel Grand  Keisha Depok, Sleman Yogyakarta.

Dalam sambutannya, Ketua ASAI Prof.Dr. Deni Miharja,M.Ag didampingi Sekretaris ASAI Dr. Ustadi Hamsah, menyebutkan kegiatan ini  merupakan program ASAI periode 2024-2029.Dan, kegiatan ini menjadi program kedua setelah pelaksanaan program kerja dan seminar nasional beberapa waktu yang lalu .

Prof. Deni berharap  Program Studi SAA baik S1, S2, dan S3 memilki kurikulum berbasis  OBE yang akan menjadi bukti keseriusan dalam menyongsong akreditasi nasional maupun internasional.

”  Kami akan terus melaksanakan kegiatan kegiatan untuk merealisasikan  program ASAI, sebagai bukti komitmen ASAI dalam meningkatkan penjaminan Mutu Akademik yang yang dimilikin Prodi SAA.” terang Prof.Deni

Dalam kegiatan tersebut, Roni Ismail, S.Th.I.m M.Si  tampil menjadi pemandu sesi pengenalan dan pembahasan kurikulum OBE. “ Sebetulnya penyusunan kurikulum  pada dasarnya dapat dilakukan dengan mudah jika kita mengikuti prinsip-prinsip  Outcome Based Education,” ucap Roni yang juga menjabat Kaprodi Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran  Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Sementara, di kesempatan yang sama, Prof. Ahmad Mutaqin, turut hadir untuk memberikan suport dan juga menyampaikan beberapa pandangan terkait program kedepan yang akan dilaksanakan oleh ASAI. Kehadiran Prof.Mutaqin merupakan bukti bahwa ASAI adalah rumah bersama yang harus dibesarkan bersama-sama.***

 

Total
0
Shares
Previous Article

Danramil 26/KCG Hadiri Rakorda Dalam Rangka Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Aceh Besar Tahun 2024

Next Article

BPBD Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah Aman Bencana

Related Posts