KOTA CIREBON – Ekpos.com – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon tahun ini menjadi sorotan khusus dari generasi muda, terutama kalangan Gen Z.
Pasangan calon walikota dan wakil walikota, Eti Herawati dan Suhendrik, mendapatkan perhatian khusus dari pemilih muda karena dianggap mampu membawa perubahan yang dibutuhkan.
Maharani, salah satu tokoh muda Gen Z di Kota Cirebon, menilai pasangan nomor urut 2 ini memiliki peluang kuat untuk memenangkan Pilkada, terutama karena kombinasi pengalaman yang dimiliki Eti Herawati serta kedekatan Suhendrik dengan generasi muda.
“Kita masih bisa cari pasangan hidup yang cocok kalau salah pilih, tapi kalau salah pilih pemimpin untuk lima tahun ke depan, itu yang bahaya,” kata Maharani, Jumat (15/11/22).
Maharani mengungkapkan bahwa keaktifan pasangan Eti-Suhendrik di media sosial menjadi nilai tambah tersendiri. Di era digital ini, media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari Gen Z, sehingga platform ini dianggap penting untuk melihat rekam jejak, program, serta visi misi para calon.
Tak hanya aktif di media sosial, Suhendrik yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-41, dikenal sebagai sosok yang karismatik dan intelektual.
Ia sering berdialog dengan berbagai komunitas, menekankan pentingnya empati, komunikasi, dan kolaborasi yang inklusif. Pendekatan ini rupanya mendapat sambutan positif dari pemilih muda di Kota Cirebon.
Maharani juga berharap, siapa pun pemimpin yang terpilih nanti dapat memberikan ruang lebih bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam pembangunan Kota Cirebon, terutama dalam periode kepemimpinan 2024-2029.
“Generasi Z dengan segala kreativitas dan inovasinya sangat diharapkan mampu menyumbangkan ide-ide segar untuk kemajuan Kota Cirebon,” tutup Maharani.
Dengan dukungan kuat dari kalangan muda, pasangan Eti-Suhendrik tampaknya menjadi penantang serius dalam Pilkada kali ini.
Harapan besar disematkan kepada mereka untuk membawa perubahan nyata dan memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat, khususnya generasi muda.