MAJALENGKA, Ekpos.Com — Sekitar 40 jenis pelayanan publik secara resmi sudah dapat diakses di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Majalengka.
“Kami sediakan di 14 gerai dari sejumlah OPD di lingkungan Pemkab Majalengka, hingga Kemenag, Kantor Imigrasi, BPN, Bank BJB, dan lainnya,” jelas Dedi dikutip dari Instagram pribadinya, Selasa (19/11/2024).
Diungkapkan Dedi, pihaknya juga akan menambah jumlah pelayanannya sesuai kebutuhan masyarakat, karena MPP ini baru soft opening, dan tahap uji coba untuk 14 hari kedepan.
Rencananya tanggal 3 Desember 2024 betul betul akan di resmikan secara serentak oleh kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
“Tidak hanya itu, kedepannya kita akan terus evaluasi untuk perbaikan termasuk tambahan sarana peralatan dan memperluas sarana bangunan ke sebelahnya,” paparnya.
Dengan hadirnya MPP ini ia berharap dapat melayani kebutuhan masyarakat terkait perizinan, adimistrasi kependudukan, dan lainnya.
Bentuk kerja sama pemerintah daerah dengan instansi vertikal pun dapat dilaksanakan di MPP ini.
“Salah satunya, saya telah melakukan penandatanganan MoU dengan Kantor Imigrasi Kelas I Cirebon dalam pelayanan pembuatan Paspor yang dibuka pada setiap Senin dalam setiap minggunya. Layanan sertifikat dengan kantor ATR/BPN dan juga permohonan pernikahan dengan Kantor Kementrian agama,” pungkasnya.
