MAJALENGKA, Ekpos.Com — PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi berharap dibukanya Mal Pelayanan Publik (MPP) Majalengka tidak sekedar dibangun dan berdiri di ruas jalan yang representatif, namun yang lebih penting yaitu memperhatikan kualitas dari pelayanan itu sendiri.
Motto yang diusung MPP) Majalengka, adalah “Tolong Berikan tanganmu untuk melayani, dan berikan hatimu untuk mencintai….”
“Hari ini, kami melakukan grand opening MPP Majalengka bertepatan dengan Festival Pelayanan Publik 1.0 . Di mana terdapat 14 loket dan 47 layanan yang dapat diakses oleh masyarakat,”ungkap Dedi, dikutip dari laman Instagram pribadinya, kamis (19/12/2024).
“Jika saya boleh meminta, ada bagian yang teramat penting selain harus terus meningkatkan kualitas pelayanan. Tapi, keramahan petugas operator di setiap loket mutlak harus kita berikan,” ucapnya.
Dikatakannya, MPP Kabupaten Majalengka juga telah melewati tahap uji coba sejak soft opening pada 18 November 2024, dan diresmikan secara virtual Menteri PANRB pada 12 Desember 2024.
“Saya memastikan, seluruh kekurangan dan catatan evaluasi selama masa uji coba juga telah diperbaiki, sehingga setelah grand opening pada hari ini bisa langsung beroperasi secara optimal,” terangnya.*