Danlanal Simeulue Hadiri Dzikir dan Tabligh Akbar Memperingati 20 Tahun Tragedi Tsunami Aceh (Smong) Tahun 2024

Simeulue || Ekpos.com, Dalam rangka memperingati 20 Tahun Tragedi Tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 silam, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Simeulue turut menghadiri kegiatan Dzikir dan Tabligh Akbar yang diselenggarakan di Masjid Tengku Khalilullah, Desa Air Dingin, Kecamatan Simeulue Timur, Kabupaten Simeulue. Acara ini menjadi momen refleksi dan doa bersama untuk mengenang para korban sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesiapsiagaan bencana, Kamis (26/12/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Forkopimda, Pejabat Daerah, Berbagai Elemen Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat, serta Masyarakat Umum. Turut hadir Pj. Bupati Simeulue, yang menekankan pentingnya menjaga kearifan lokal “Smong” sebagai warisan budaya yang mampu menyelamatkan masyarakat dari bencana.

Danlanal Simeulue Letkol Laut (P) Oyu Mulia Sukmana, S.T., M.T., M.Tr. Opsla., menyampaikan bahw “Sebagai bagian dari masyarakat Simeulue, kita harus terus mengingat peristiwa besar ini tidak hanya sebagai duka, tetapi juga sebagai pelajaran berharga untuk meningkatkan kesadaran dan mitigasi bencana. Kearifan lokal Smong adalah bukti nyata bahwa kebijaksanaan nenek moyang kita memiliki peran penting dalam menyelamatkan banyak jiwa.”

Acara dimulai dengan dzikir bersama dan tabligh akbar yang menghadirkan penceramah yang menyampaikan pesan tentang hikmah dibalik musibah serta pentingnya meningkatkan keimanan dan kebersamaan.

Selain itu, Danlanal Simeulue juga menegaskan komitmen TNI AL dalam mendukung kesiapsiagaan masyarakat Simeulue terhadap bencana, baik melalui edukasi maupun bantuan sarana prasarana mitigasi.

Acara ini ditutup dengan doa bersama untuk para korban tsunami dan harapan agar Aceh, khususnya Simeulue, senantiasa dilindungi oleh Allah SWT dari bencana serupa dimasa mendatang.

Masyarakat yang hadir mengapresiasi kehadiran Danlanal Simeulue sebagai bentuk dukungan moril dan kepedulian terhadap peringatan tragedi besar ini. Semangat solidaritas dan kebersamaan yang terjalin diharapkan menjadi motivasi untuk terus menjaga nilai-nilai Smong sebagai identitas Simeulue.

(Red)

Total
0
Shares
Previous Article

Suci Amalia: Perjalanan Panjang Gadis Sumatra Membawa Inovasi untuk Masa Depan Desa Wisata

Next Article

Press Release: PT Bambang Djaja - Pabrik Trafo Terpercaya di Indonesia

Related Posts