Dandim 0806/Trenggalek Turun ke Lapangan, Wujudkan Posko Swasembada Pangan

TRENGGALEK || Ekpos.com – Ketahanan pangan bukan sekadar wacana, melainkan kebutuhan strategis yang harus diwujudkan bersama. Inilah yang mendorong Komandan Kodim (Dandim) 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos, M.A, untuk turun langsung ke lapangan meninjau pembangunan Posko Swasembada Pangan di wilayah Kodim 0806/Trenggalek, Kamis (6/2/2025).

Berada di RT 11 RW 03, Kelurahan Surodakan, Kecamatan Trenggalek, posko ini bukan sekadar fasilitas fisik, melainkan pusat harapan baru bagi masyarakat.

Letkol Czi Yudo menegaskan, Kodim 0806/Trenggalek siap menjadi garda terdepan dalam bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek untuk memastikan ketahanan pangan bukan hanya sekadar slogan, tetapi sebuah realitas yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Kami hadir bukan hanya untuk meninjau, tetapi memastikan bahwa setiap langkah dalam pembangunan posko ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kodim 0806/Trenggalek akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak demi terwujudnya Trenggalek yang mandiri secara pangan,” tegas Letkol Czi Yudo.

Posko ini diinisiasi sebagai pusat koordinasi dan pengelolaan lahan pertanian yang disediakan oleh Kodim 0806/Trenggalek bersama Dinas Pertanian dan Pangan Trenggalek.

Lebih dari sekadar fasilitas, posko ini adalah wujud nyata komitmen untuk meningkatkan produksi pangan lokal, memberdayakan petani dan memastikan keberlanjutan pasokan pangan melalui pendampingan intensif serta bantuan teknis.

Harapannya, posko ini akan menjadi role model bagi wilayah lain, menunjukkan bahwa ketahanan pangan bisa dicapai melalui kerja sama yang kuat antara TNI, pemerintah dan masyarakat.

Keterlibatan TNI AD dalam program ini menjadi bukti bahwa, menjaga stabilitas pangan adalah bagian dari menjaga kedaulatan bangsa.

Antusiasme terlihat dari kehadiran pejabat daerah, perwakilan Dinas Pertanian, dan kelompok tani setempat yang menyambut baik inisiatif ini.

Dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan mampu mempercepat terwujudnya Trenggalek sebagai daerah yang tangguh dan mandiri dalam hal pangan. (Red).

Total
0
Shares
Previous Article

Penjualan Aset di Cilacap Rugikan Negara Rp 237 Milyar, Proses Hukum Disorot Media & Masyarakat

Next Article

Hadiri HPN 2025 Kalsel, Delegasi Wartawan Malaysia Ingin Pererat Hubungan dengan Indonesia

Related Posts