NTB – Ekpos.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) semakin gencar disosialisasikan ke berbagai daerah, termasuk di Mataram, Kecamatan Selaparang, pada Jumat, 21 Februari 2025.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan asupan gizi masyarakat dan menekan angka stunting di Indonesia.
Sosialisasi ini dihadiri oleh sekitar 300 peserta yang merupakan warga setempat, serta sejumlah pejabat seperti Anggota Komisi IX DPR RI Muazzim Akbar, Kepala Dusun setempat, dan perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) Nurjaeni.
Muazzim Akbar menekankan bahwa program ini memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan masyarakat.
“Gizi yang baik adalah kunci mencetak generasi sehat, cerdas, dan produktif. Namun, tantangan seperti stunting, gizi buruk, dan keterbatasan akses masih menjadi masalah utama,” ujar Muazzim.
Ia juga menyoroti pentingnya koordinasi Badan Gizi Nasional dalam memastikan efektivitas program di tingkat nasional dan daerah. Selain itu, MBG diharapkan dapat mendukung perekonomian lokal dengan memanfaatkan bahan makanan dari produsen setempat.
Dalam kesempatan ini, Muazzim Akbar juga mengapresiasi kontribusi Presiden Prabowo Subianto yang telah menyumbangkan Rp150 miliar dari dana pribadinya untuk mendukung uji coba program MBG.
Dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat diharapkan semakin memahami manfaat program MBG serta berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan gizi nasional. “Ini adalah langkah awal yang baik untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera,” tutup Muazzim.
Sebagai informasi, Badan Gizi Nasional (BGN) merupakan lembaga negara non-kementerian yang berperan dalam pemenuhan gizi nasional.
BGN mendukung penuh program MBG untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kesehatan generasi muda.