Jakarta || Ekpos.com, – Acara Nuzulul Quran ini agar dijadikan momentum dalam memaknai setiap kebaikan dalam kehidupan sehari-hari dan juga sebagai bahan evaluasi diri, sehingga ke depannya menjadi pribadi yang semakin lebih baik.
Demikian disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., saat memberikan sambutan pada acara Nuzulul Quran dan doa bersama dalam rangka HUT ke-79 Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) yang bertempat di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Selasa (18/03/2025).
Kasad meyakini bahwa peringatan Nuzulul Quran yang dilaksanakan setiap tahun ini, sejalan dengan komitmen TNI AD untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik secara intelektual maupun karakter, yang berlandaskan keimanan dan ketakwaan.
“Sebagai prajurit TNI AD, setiap prajurit tidak hanya dituntut memiliki kesiapan fisik dan keterampilan tempur, tetapi juga ketangguhan moral dan spiritual. Al-Qur’an mengajarkan ketaatan, kedisiplinan, dan keikhlasan, yang semuanya sangat relevan dalam membentuk karakter prajurit yang profesional, tangguh, dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Kasad berharap peringatan Nuzulul Quran ini tidak hanya menjadi kegiatan rutin yang bersifat seremonial, tetapi juga sebagai ajang muhasabah atau introspeksi diri.
Peringatan Nuzulul Quran tersebut juga dihadiri oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Uli Simanjuntak, serta seluruh prajurit dan PNS Mabesad. Rangkaian acara diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan dengan tausiyah dan doa oleh Dr. KH. Ali Sibromalisi, M.A., serta dirangkaikan dengan acara buka puasa bersama.
(Dispenad)