TRENGGALEK || Ekpos.com – Kesiapsiagaan dan ketangguhan TNI bersama BPBD Trenggalek kembali terbukti. Respons cepat mereka berhasil mencegah dampak lebih besar akibat pohon jati tumbang yang menghantam dapur rumah Ibu Sumartin, warga RT 17 RW 03 Dusun Krandon, Desa Kerjo, Kecamatan Karangan, Selasa (1/4/2025).
Hujan deras yang mengguyur sejak Senin sore (31/3/2025) disertai angin kencang menyebabkan pohon jati besar di sekitar rumah Ibu Sumartin roboh, menghantam bagian dapur. Begitu laporan diterima, Sertu Agus, anggota Koramil 0806-08/Karangan yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Trenggalek, langsung bergerak ke lokasi bersama tim gabungan.
“Kami tak ingin membuang waktu. Setibanya di lokasi, kami langsung melakukan pemotongan batang pohon yang menimpa rumah agar tidak terjadi kerusakan lebih parah,” tegas Sertu Agus.
Dengan kerja sama yang solid antara TNI, BPBD, dan masyarakat setempat, proses evakuasi berjalan cepat dan efisien. Berkat kesigapan tim, pohon yang mengancam keselamatan warga berhasil disingkirkan dalam waktu singkat. Beruntung, tidak ada korban jiwa, meskipun bagian dapur rumah mengalami kerusakan cukup parah.
Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek, Drs. Stefanus Triadi Atmono, M.Si mengapresiasi kerja cepat tim gabungan. “TNI, BPBD, dan warga telah menunjukkan sinergi luar biasa. Respons cepat seperti inilah yang sangat dibutuhkan dalam penanganan bencana,” ungkapnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap cuaca ekstrem. Pemerintah daerah terus mengimbau warga agar memangkas pohon yang berisiko tumbang serta segera melaporkan kejadian darurat agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. (Red).