JAKARTA || Ekpos.com – “Hari Lahir Pancasila, hari ketika kita tidak hanya mengenang rumusan dasar negara, tetapi juga meneguhkan kembali komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia”.
Demikian dikatakan Sekretaris Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Laut (Sekdislitbangal), Kolonel Laut (E) Dr. Franky Madethen mewakili Kadislitbangal, Laksma TNI Mulyatna, S.T., saat memimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025, bertempat di Lapangan Apel Dislitbangal, Jl. RS. Fatmawati, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Senin (02/06/2025).
Dalam amanat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi yang dibacakan Sekdislitbangal mengatakan bahwa, Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif yang tertulis dalam pembukaan UUD 1945. Ia adalah jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, serta bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
“Dalam ruang digital, kita harus membangun kesadaran kolektif bahwa dunia maya bukan ruang bebas nilai. Etika, toleransi dan saling menghargai tetap harus ditegakkan. Pancasila harus menjadi panduan dalam berinteraksi di media sosial maupun platform digital lainnya. Mari kita perangi hoaks, ujaran kebencian dan provokasi, dengan literasi digital dan semangat gotong-royong,” ujar Kepala BPIP RI.
Beliau mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan sebagai cerminan dari semangat Pancasila.
Sementara itu, ditempat terpisah, Kadislitbangal mengikuti upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 di Lapangan Apel Denma Mabesal Cilangkap, dengan pimpinan Askomlek Kasal, Laksda TNI Tri Harsono, S.T., CHRMP., M.Tr. Opsla. (Red).